Nakita.id - Terong jadi salah satu makanan yang banyak dikonsumsi masyarakat Tanah AIr.
Terong memiliki rasa yang gurih sekaligus manis sehingga banyak disukai.
Selain itu, terong mudah dibudidaya di Indonesia dan memiliki harga relatif murah sehingga bisa dijangkau berbagai kalangan.
Meski terong memiliki harga murah, manfaatnya untuk tubuh tidak murahan, Moms.
Baca Juga: Tak Perlu Makanan Mahal, Rutin Makan Terong Rebus Saja Bisa Bantu Buat Panjang Umur
Terong terbukti bisa membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti kolesterol tinggi dan asam urat.
Melansir Healthline, terong efektif menurunkan kadar kolesterol dalam darah karena kandungan seratnya.
Para peneliti menemukan secangkir terong rebus mengandung serat sekitar 2,4 gram.
Melansir Very Well Mind, cara kerja serat larut untuk menurunkan kadar kolesterol adalah dengan mengikat kolesterol di usus kecil.
Begitu serat larut ada di usus kecil, serat akan menempel pada partikel kolesterol.
Ini bisa mencegah kolesterol memasuki aliran darah dan menyebar ke bagian lain dari tubuh.
Kolesterol kemudian akan dikeluarkan dari tubuh melalui feses.
Selain kandungan serat larutnya, terong juga bisa menurunkan kadar kolesterol jahat karena kaya antioksidan.
Sebuah penelitian tahun 2014 menemukan bahwa terong kaya antioksidan jenis asam klorogenat.
Asam klorogenat pada terong terbukti bisa menurunkan kadar lipoprotein densitas rendah, atau kolesterol "jahat".
Terong juga sangat baik untuk kesehatan jantung karenakandungan serat, potasium, vitamin C, vitamin B6, dan antioksidan.
Sebuah penelitian pada tahun 2019 menemukan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung flavonoid tertentu jenis anthocyanin bisa mengurangi inflamasi yang meningkatkan risiko penyakit jantung.
Rutin makan terong juga bisa membantu meredakan penyakit asam urat.
Melansir Healthfully, terong merupakan salah satu sayuran yang rendah purin.
Makanan yang rendah purin bisa membantu mengendalikan serangan asam urat.
Membatasi asupan makanan tinggi purin membantu mengurangi kadar asam urat darah.
Selain itu, vitamin C yang ada pada terong juga bisa mengurangi kadar asam urat.
Baca Juga: Kolesterol Dijamin Langsung Turun dan Sembuh Hanya dengan Air Rebusan Terong, Begini Cara Buatnya
Mengonsumsi terong yang sehat disarankan pilih terong yang keras, agak berat, mengkilap, berwarna ungu, dan berkulit halus.
Hindari terong terong yang tampak layu, memar, atau berubah warna.
Saat memotong terong, gunakan pisau stainless steel, bukan baja karbon, untuk mencegah reaksi fitokimia yang dapat menyebabkan terong menjadi hitam.
Moms bisa mengonsumsi terong dengan olahan kesukaan Moms, bisa direbus atau dibakar.
Sebaiknya hindari terong goreng bagi pengidap kolesterol tinggi.
Source | : | Healthline,Very Well Mind |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR