Nakita.id - Ternyata ada cara terbaik minum air putih saat makan, Moms.
Banyak orang memilih minum air putih usai makan atau ada yang lebih suka minum es teh manis.
Ada yang menyelesaikan makannya terlebih dahulu baru minum ada yang tidak demikian.
Namun, tahukah Moms, sebenarnya ada ukuran yang tepat berapa banyak minum setelah makan terutama makan berat dan kapan seharusnya Moms minum air.
Jika seseorang minum terlalu sedikit setelah makan, ternyata bisa mengakibatkan gastritis (sejenis maag).
Gastritis terjadi karena makanan tidak mudah dicerna oleh tubuh karena kekurangan cairan.
Namun, jika terlalu banyak bisa berakibatkan kurang baik untuk tubuh karena bisa mengakibatkan kembung.
Untuk ukuran porsi makan berat, sebaiknya mengonsumsi setengah gelas hingga satu gelas air putih dan atau tidak lebih dari itu.
Melansir dari Kompas.com, minum terlalu banyak air akan membuat kita merasa kembung dan selanjutnya memengaruhi proses pencernaan menjadi tidak ideal, begitu pendapat menurut Dr Priyanka Rohatgi, seorang ahli gizi.
Sebaiknya jangan pula mengonsumsi air dingin setelah makan berat, karena hal itu bisa menunda pencernaan makanan oleh tubuh.
Rohtagi menyarankan untuk minum air hangat atau minum air dengan suhu kamar agar nutrisinya mampu terserap dan dicerna dengan baik.
Selain itu juga, sebaiknya selesaikan makan terlebih dahulu baru minum secukupnya.
Kecuali, di tengah makan Moms tersedak, sebaiknya segeralah minum air.
Namun, jika dalam keadaan normal minum di sela makan juga kurang baik karena bisa mengganggu pencernaan.
Ketika kita minum di sela makan, maka air minum tersebut akan terserap oleh usus padahal saat itu lambung sedang mengeluarkan hormon-hormon pencernaan.
Sehingga, minum di sela makan bisa menghambat pencernaan makanan oleh hormon pencernaan yang dihasilkan oleh lambung.
"Air akan bercampur dengan hormon sehingga konsentrasi hormon pun berkurang dan tidak setara lagi dengan makanan yang masuk. Jika sudah begitu, makanan tidak dapat tercerna dengan sempurna," kata Shonali Sabherwal seorang peneliti asal India.
Dengan meminum air dengan jumlah yang cukup dan waktu yang tepat, maka makanan akan mudah dicerna oleh tubuh.
Selain setelah makan, pastinya Moms dianjurkan untuk minum air ketika haus karena itu merupakan sinyal tubuh sedang kekurangan cairan.
Sebelum, saat dan setelah melakukan aktivitas juga sebaiknya isilah tubuh dengan cairan.
Misalnya, ketika akan belajar atau mengerjalan sesuatu di depan komputer.
Sebelum melakukan aktivitas tersebut air yang diminum berfungsi untuk meningkatkan konsentrasi.
Air yang diminum saat kegiatan membantu untuk menghindari dehidrasi dan air diminum setelah kegiatan membantu untuk mengembalikan cairan yang telah digunakan selama beraktivitas.
Sama halnya ketika Moms akan tidur, sebaiknya minumlah beberapa teguk air karena kita akan tidur dalam waktu 7-8 jam hingga akhirnya tubuh mendapatkan cairan kembali setelah bangun.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR