2. Kebiasaan berkonsentrasi
Tentu gejala hiperaktivitas pada anak bisa ditangani melalui penanganan medis.
Namun, sebenarnya membiasakan perilaku yang baik juga bisa meningkatkan kemampuan konsentrasinya.
Ada beberapa cara untuk meningkatkan konsentrasi pada anak yang hiperaktif.
Pertama, tempatkan anak saat belajar pada tempat yang jauh dari distraksi.
Distraksi untuk anak hiperaktif bisa bermacam-macam, Moms.
Misalnya, suara kendaraan dari lalu lintas, suara musik yang terlalu berisik, atau jendela.
Posisikan furnitur dalam posisi yang nyaman bagi anak untuk belajar.
Kedua, lakukan aktivitas di luar rumah sesekali.
Beberapa penelitian membuktikan bahwa dengan melakukan aktivitas di luar rumah, bisa meningkatkan konsentrasi untuk anak.
Akan lebih baik jika dilakukan sebelum belajar di rumah.
Ketiga, jauhkan ponsel atau gadget lainnya saat sedang makan.
Gadget hanya akan membuat anak terdistraksi dan tak akan melatih konsentrasinya.
Anak baru bisa menggunakan ponselnya setelah melaksanakan semua kewajibannya.
Anak dengan hiperaktivitas memang perlu perhatian khusus dari orangtua.
Moms dan Dads bisa membangun konsentrasinya melalui perilaku dan pola makan.
Source | : | WebMD,Healthline,additudemag.com |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR