Nakita.id - Perkembangan otak janin sangat erat kaitannya dengan stimulus yang diberikan sejak hamil.
Maka, penting bagi Moms untuk memberikan stimulus yang tepat saat hamil.
Ada beberapa kebiasaan yang sebaiknya Moms lakukan saat hamil.
Lakukan kebiasaan tersebut di pagi hari agar Si Kecil kelak tumbuh jadi anak cerdas.
Lantas kebiasaan apa saja?
BACA JUGA: Agar Anak Cerdas dan Sehat, Moms Wajib Konsumsi Ini Sebelum Hamil
1.Mengajaknya ngobrol
Saat pagi hari, Moms bisa menyapa Si Kecil dalam kandungan.
Kebiasaan sederhana ini pun bisa membantu perkembangan otaknya.
Usia kehamilan sekitar 16 minggu, janin mulai bisa mengenali beberapa suara, seperti suara udara yang keluar masuk di paru-paru ibunya.
Lalu, pada usia kehamilan 24 minggu, janin mulai bisa menggerakkan kepalanya untuk merespons suara atau bunyi-bunyian lain.
Semakin kencang suara tersebut, semakin jelas pula didengar oleh janin.
Nah, suara Moms adalah suara yang didengar paling jelas oleh janin.
Menurut Psikolog Wulan Ayu Ramadhani, dengan mengajak janin ngobrol dapat merangsang kemampuan auditori janin.
Selain itu, dari sisi psikologi dapat membantu perkembangan bahasa.
BACA JUGA: 5 Potret Jadul Artis Lawas Cantiknya Alami, Bisa Tebak Foto Siapa Ini?
“Kalau kita sering ngajak ngobrol janin, biasanya dia nanti akan lebih mudah berkomunikasi ketika dia sudah lahir.
Soalnya, dia sudah memiliki banyak kosakata di ingatannya, tinggal mengumpulkan kembali ingatannya saja.
Meski dia belum paham, tapi sudah banyak data (kata) yang terekam ketika dia diajak bicara sejak di dalam kandungan.
Saat lahir, anak pun menjadi lebih mudah membedakan suara orangtuanya dengan suara orang lain,” ujarnya seperti dilansir dari Tabloid Nakita Edisi 933.
2. Makan buah
Saat pagi hari, Moms bisa memilih buah sebagai sarapan.
Dalam sebuah penelitian, para peneliti menggunakan data dari Canadian Healthy Infant Longitudinal Development Study.
Studi ini mengambil informasi dari 688 anak-anak di Edmonton. “
Penelitian ini sebenarnya ingin melihat faktor apa saja yang dapat memengaruhi perkembangan kognitif,” ujar peneliti senior Piush Mandhane.
Para peneliti menemukan faktor terbesar perkembangan kognitif adalah banyaknya buah yang dikonsumsi selama kehamilan.
BACA JUGA: Begini Cantiknya Yofina, Calon Adik Ipar Zaskia dan Shireen Sungkar
3. Berjalan santai
Jalan santai jadi salah satu jenis olahraga yang ringan dan cocok untuk ibu hamil.
Tak hanya memberikan manfaat kesehatan fisik bagi ibu dan janin, olahraga saat hamil juga baik untuk perkembangan otak janin.
Sebuah studi baru menemukan, olahraga moderat selama kehamilan dapat memperbaiki perkembangan otak janin.
Hal tersebut kemudian berdampak pada kecerdasan anak yang dikandung.
Olahraga saat hamil memang membantu membuat bayi pintar.
Peneliti studi Elise Labonte-LeMoyne, calon doktor di University of Montreal mengatakan, dalam sepuluh hari, otak janin dari ibu yang berolahraga selama hamil lebih matang daripada otak janin yang ibunya tidak berolahraga.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Gisela Niken |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR