Nakita.id - Kesehatan dan potensi kecerdasan anak tidak lepas dari faktor gizi sejak dalam kandungan dan selama masa pertumbuhan.
Bila kebutuhan gizi ini tak terpenuhi, kemungkinan pertumbuhan sel-sel otaknya tidak optimal, bahkan bisa terjadi kecacatan permanen atau berbagai kelainan fungsi alat-alat tubuh.
Risiko ini tentu amat berpengaruh pada tingkat kecerdasan anak.
BACA JUGA: Agar Anak Cerdas, Ayah Bisa Tiru Kebiasaan Pagi Hari Suami Sandra Dewi
Begitu pun setelah anak lahir, asupan nutrisinya harus menjadi perhatian.
Nah, nutrisi seperti apa yang dibutuhkan Si Kecil ya Moms?
Tak lain adalah makanan bergizi seimbang, yaitu makanan yang mengandung semua zat gizi yang diperlukan tubuh.
Zat gizi seimbang itu membantu dalam proses pertumbuhan perkembangan serta pemeliharaan tubuh, termasuk pertumbuhan dan perkembangan otak.
Zat gizi seimbang terdiri atas zat gizi makro (karbohidrat, protein dan lemak) dan zat gizi mikro (vitamin dan mineral).
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | nakita |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR