Nakita.id - Beberapa makanan memang sudah secara alami bisa menimbulkan gas di dalam perut saat dikonsumsi.
Namun, rupanya ada juga kombinasi bahan makanan yang bisa menyebabkan terbentuknya gas.
Hal ini tentunya bisa menyebabkan ketidaknyamanan, kembung, hingga sering kentut.
BACA JUGA : Waspada Tanda Kanker Lambung yang Sering Disepelekan. Yuk Deteksi Dini
Ada baiknya kombinasi makanan ini dihindari saat kondisi tertentu, terutama saat pencernaan sedang tidak beres.
Berikut adalah 5 jenis kombinasi dan cara makan yang bisa menimbulkan gas di dalam perut.
1. Produk olahan susu dengan makanan karbohidrat
Produk olahan membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dan jika dikombinasikan dengan makanan mengandung karbohidrat lain, proses pencernaan malah memakan waktu lebih lama.
Hal ini bisa menyebabkan kembung.
BACA JUGA : 6 Jenis Makanan Penyebab Kanker Lambung. Nomor 4 Tak Disangka
Tanpa sadar, dalam keseharian kita sering mengonsumsi dua hal ini bersamaan, seperti mengonsumsi roti dengan susu.
2. Makanan karbohidrat dengan gula
Seperti halnya roti dengan susu, ternyata mengonsumsi menggunakan selai pun tidak disarankan.
Hal ini karena konsumsi karbohidrat dan gula bersamaan bisa menyebabkan fermentasi, hingga akhirnya menghasilkan gas dan kembung.
3. Makanan asam dengan makanan karbohidrat
Kedua kombinasi ini justru bisa menyebabkan penyakit karena bisa memperpanjang proses pencernaan dalam tubuh
4. Kacang dengan keju
BACA JUGA : Efektif Mengusir Tikus di Rumah, Moms Gunakan 7 Bahan Alami Ini
Gas dan kembung bisa dirasakan bila kacang dengan keju dikonsumsi dalam waktu yang bersamaan.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari konsumsi secara bersamaan atau diber jeda.
5. Daging dengan kentang
Kombinasi ini seringkali dijumpai di berbagai tempat makan untuk kalangan bawah hingga kalangan atas.
Kedua jenis makanan ini diketahui memang bisa menyebabkan terbentuknya gas.
Selain kombinasi makanan, ada juga cara konsumsi yang bisa menyebabkan terbentuknya gas dalam perut.
- Minum air putih langsung setelah makan
Kebiasaan yang baik ialah tentunya dengan memberikan jeda terlebih dahulu setelah makan.
Minum tepat setelah makan bisa membuat air mencairkan enzim yang bertindak membantu pencernaan.
BACA JUGA : Simpel! Pakai Masker Tepung Beras 3 Kali Seminggu, Lihat Hasilnya
- Mengonsumsi buah seteah makan berat
Disarankan untuk tidak segera berbuah setelah makan, karena memperlambat proses pencernaan dan penyerapan.
Kandungan serat dalam buah bisa menunda prosesnya, menyebabkan gas dan perut kembung.
Source | : | boldsky.com |
Penulis | : | Anisyah Kusumawati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR