Nakita.id - Daun bawang biasanya hanya dijadikan tambahan pada bahan makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Misalnya untuk campuran saat membuat telur, taburan pada sayuran, dan lain sebagainya.
Lebih dari itu, tak banyak yang tahu apa sebenarnya manfaat dari daun bawang yang harganya sangat ekonomis tersebut.
Ternyata meski sepele dan harganya sangat ekonomis, daun bawang memiliki berbagai manfaat yang tak pernah diduga sebelumnya.
Bahkan, daun bawang ini sama ampuhnya dengan manfaat bawang karena bisa menjadi obat alternatif bagi berbagai penyakit.
Baca Juga: Mulai Sekarang Stop Masak Telur dengan Daun Bawang Jika Bahaya Fatal Ini Tidak Ingin Terjadi
Bahan alami satu ini mengandung berbagai kandungan baik yang ternyata dibutuhkan tubuh.
Mengutip dari WebMD, daun bawang mengandung senyawa flavonoid kaempferol yang mampu mengurangi risiko pengembangan penyakit kronis, khususnya kanker.
Kandungan tersebut juga tampaknya mendukung sistem kardiovaskular dengan melindungi lapisan pembuluh darah.
Selain itu, daun bawang juga mengandung sumber vitamin A yang baik untuk pengelihatan dan juga mendukung sistem kekebalan tubuh, juga vitamin K dan mangan yang membangun tulang.
Kandungan vitamin B6 di dalamnya juga mampu mengurangi homosistein dalam darah.
Sehingga seharusnya manfaat dari daun bawang sudah tidak perlu diragukan lagi.
Berikut ini, beberapa manfaat dari daun bawang bagi kesehatan secara menyeluruh.
1. Menguatkan tulang
Siapa sangka, kandungan vitamin K pada daun bawang mampu menguatkan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis.
Beberapa penelitian menunjukkan hubungan antara asupan vitamin K yang lebih tinggi dan tulang yang lebih padat, yang mengarah pada penurunan risiko patah tulang pinggul.
Di beberapa bagian dunia, otoritas kesehatan telah menyetujui penggunaan Vitamin K untuk osteoporosis.
2. Menyehatkan mata
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, daun bawang mengandung vitamin A yang mampu melindungi mata.
Tak hanya itu, senyawa lutein dan zeaxanthin di dalamnya juga mampu meringankan masalah mata.
Karotenoid di dalam daun bawang juga bisa membantu
mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula terkait usia.
Kedua kondisi mata ini dapat sangat merusak penglihatan dan berdampak negatif pada kualitas hidup yang umum terjadi pada orang tua.
3. Mengurangi risiko kanker
Daun bawang juga bisa menurunkan risiko kanker, mulai dari kanker
prostat, lambung, usus besar, dan kerongkongan lebih jarang terjadi pada mereka yang banyak mengonsumsi bawang putih, bawang merah, daun bawang, bawang bombay, dan daun bawang.
Para peneliti berpikir bahwa antioksidan dalam sayuran allium ini memperbaiki DNA yang rusak.
Banyak penelitian telah menemukan bukti penurunan risiko kanker kolorektal.
Satu analisis dari 16 penelitian menemukan bahwa semua sayuran dalam keluarga allium termasuk daun bawang menawarkan manfaat kesehatan ini.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR