3. Vaksin Pfizer
Vaksin ini berbasis mRNA yang diproduksi di perusahaan bioteknologi asal Jerman, BioNtech.
Vaksin ini rencananya akan diberikan 1 dosis setelah 6 bulan dosis lengkap.
Baca Juga: Vaksin Booster Memang Penting, Tapi Maaf 3 Orang Berikut Ini Tidak Boleh Mendapatkannya
Namun, vaksin ini hanya diperuntukkan bagi kelompok usia 18 tahun ke atas.
4. Vaksin Zifivax
Vaksin ini dikembangkan oleh Anhui Zhifei Longcom, yang berkolaborasi dengan institut Mikrobiologi di Akademi Sains Tiongkok.
Pemberian vaksin ini direkomendasikan untuk mereka yang telah mendapatkan dosis lengkap setelah 6 bulan.
Selain itu, merupakan vaksin booster heterologous ke vaksin primer Sinovac dan Sinopharm.
Juga, diperuntukkan untuk kelompok usia di atas 18 tahun.
5. Vaksin Moderna
Sama seperti Pfizer, vaksin ini dikembangkan dengan platform mRNA dan diproduksi oleh Moderna TX Inc., USA.
Vaksin ini bersifat heterologous ke vaksin primer AstraZeneca (AZ) dan Johnson & Jonhson (JJ).
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR