Nakita.id - Moms tentu sudah tidak asing lagi dengan nama Tubagus Joddy.
Bagi yang masih awam, Tubagus Joddy merupakan orang terakhir yang membawa kendali mobil Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah hingga akhirnya menabrak pembatas jalan.
Tubagus Joddy merupakan salah satu anggota tim dari Vanessa dan Bibi dalam menjalankan bisnis.
Tubagus Joddy kini kabarnya mendekam di penjara akibat kelalaiannya dalam berkendara hingga membuat Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah meninggal dunia.
Namun sosok Tubagus Joddy ini sempat dilupakan karena polemik yang terjadi antara Haji Faisal dan Doddy Sudrajat soal hak perwalian Gala Sky.
Setelah hampir 2 bulan terlupakan, ternyata sebentar lagi Tubagus Joddy akan disidang.
Karena Tubagus Joddy adalah orang terakhir yang memegang kendali mobil, ia akhirnya ditetapkan sebagai tersangka kecelakaan tunggal tersebut.
Bahkan ketika Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah dibawa dari Surabaya menuju Jakarta, Joddy langsung menjadi tahanan.
Mendengar kabar Tubagus Joddy akan disidang, Haji Faisal ternyata ikut buka suara.
Haji Faisal pun menyinggung soal tuntutan yang akan diberikan pada Joddy.
Melansir pada kanal YouTube Star Story, Selasa (25/01/2022), Haji Faisal yang sebelumnya tak mau angkat bicara soal kasus Tubagus Joddy kini menyebut soal tuntutan.
Terkait sidang Tubagus Joddy yang akan segera diselenggarakan, Haji Faisal mengaku belum ada rencana untuk ajukan tuntutan bagi Joddy.
Menurutnya, apapun yang dilakukan saat ini tidak akan mengembalikan Bibi dan Vanessa Angel.
"Nggak ada (tuntutan), toh anak saya sama almarhum juga tidak akan kembali," jelas Faisal.
Ia tak memungkiri apabila rencana tersebut berubah setelah berdiskusi dengan kuasa hukum.
Namun Faisal tidak masalah apabila pihaknya tidak mengajukan gugatan apapun di persidangan Joddy.
"Tentu pihak pengacara nanti mungkin akan berkonsultasi juga dengan saya," imbuh Faisal.
"Kalau seandainya memang ada sesuatu yang perlu digali, ya tentu digali.
Tapi kalau seandainya tidak, ya saya cukupkan sampai di sini," bebernya.
Lanjut, Faisal untuk saat ini memilih mengikuti berjalannya proses hukum sesuai yang berlaku.
"Nggak tahu kalau nanti di dalam musyawarah dengan keluarga dan penasihat hukum," ungkap Faisal.
"Apakah nanti ada suatu pemikiran baru yang tumbuh, belum bisa saya putuskan sekarang.
Cuma sampai sekarang biarkan ajalah seperti apa adanya," lanjutnya.
Sebagai informasi, setelah kejadian kecelakaan maut tersebut ternyata Haji Faisal mendapat kunjungan dari orangtua Tubagus Joddy.
Tujuan orangtua Tubagus Joddy datang ke Haji Faisal karena ingin minta maaf atas kesalahan anaknya.
Tak disangka, Haji Faisal yang kini harus kehilangan anak dan menantunya untuk selamanya masih bisa menerima kunjungan orangtua Joddy dengan baik.
Hal ini disampaikan oleh Haji Faisal pada YouTube Nit Not, Senin (15/11/2021).
"Tadi datang bapaknya sama Abangnya ke sini," kata Haji Faisal.
"Pertama dia minta maaf atas kelalaian anaknya, saya sampaikan juga lah apa yang terasa bagi saya," ucap Haji Faisal.
Bagi Haji Faisal, kecelakaan maut itu merupakan sebuah musibah yang dipicu kelalaian sang sopir.
Ia pun mengapresiasi itikad baik dari pihak keluarga untuk meminta maaf.
"Tentu kita enggak bisa juga menumpahkan kesalahan pada orangtuanya, cuma niat baik orangtuanya bagi saya ya sudahlah," tutur Haji Faisal.
"Alhamdullilah juga lah dia datang tadi," imbuhnya.
"Cuma saya bilang tadi, 'Dulu si Bibi kan bilang, pernah juga si Joddy bawa mobil, Pak. Terus kaca spionnya itu patah, terus disuruh ganti sama Bibi Rp 3 juta. Kan seharusnya Joddy sudah mulai hati-hati', saya bilang gitu," tutur Dewi.
"Eh, tahu-tahunya sekarang malah lebih parah, dan sampai anakku juga," isaknya.
Dewi tak sanggup melanjutkan perkataannya dan hanya menangis teringat anak dan menantu yang telah tiada.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR