Sehingga, berdampak pada keterlambatan perkembangan bahasa.
4. Ekspresi wajah terbatas
Pada usia 4 bulan, normalnya bayi dapat menunjukkan ekspresi wajah tertentu, seperti tersenyum atau cemberut, bahkan bisa berekspresi secara spontan, sehingga sering menjadi sinyal untuk memberitahu orangtuanya.
Lalu, pada usia 6 bulan, seorang bayi harus dapat mengenali emosi orang lain dan mampu meresponnya.
Akan tetapi, pada bayi dengan gangguan autisme, hal-hal tersebut kemungkinan besar tidak terjadi.
5. Keterlambatan dalam perkembangan bahasa
Saat berusia 1 tahun, seorang bayi harus dapat mengucapkan satu hingga tiga kata, serta mencoba meniru kata-kata yang diucapkan orang lain.
Di sisi lain, pada bayi dengan gangguan autisme, umumnya akan mengalami kesulitan mengembangkan keterampilan bahasa dan memahami apa yang dikatakan orang lain.
Bahkan, sekitar 40% anak autis tidak berbicara, seperti yang disampaikan March of Dimes via Kompas.
6. Regresi
Sebagai informasi, regresi adalah kondisi dimana bayi mulai kehilangan keterampilan yang mereka miliki sebelumnya.
Seperti, keterampilan komunikasi verbal atau keterampilan perilaku sosial.
Hal ini dibuktikan dalam sebuah studi tahun 2015, dimana hampir sepertiga anak autis kehilangan beberapa keterampilan sekitar usia prasekolah.
Itu dia Moms, enam tanda gangguan autisme pada bayi.
Baca Juga: Perkembangan Bahasa Anak, 4 Penggunaan Parentese Saat Orangtua Berbicara dengan Anak Balita
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR