Begini Tahap Perkembangan Bahasa pada Anak Usia 1-3 Tahun, Segera Dicatat dan Tolong Jangan Sampai Lupa

Nakita.id - Moms, kemampuan bahasa adalah salah satu tonggak perkembangan anak yang harus diperhatikan.

Bagaimana tidak? Bahasa menjadi alat utama kita untuk berkomunikasi satu sama lain.

Meski begitu, perkembangan bahasa pada anak tentu tidak instan.

Perkembangan bahasa sendiri dimulai sejak tahun pertama kehidupan bayi, dimana bayi mulai mendengkur dan menangis.

Kemudian, berkembang dengan mengeluarkan suara meraung-raung.

Lalu, berkembang menjadi beberapa kata mulai usia satu tahun.

Memasuki usia 1-3 tahun, kosakata pada anak diharapkan semakin berkembang, dan mulai membuat kalimat pendek.

Sayangnya, banyak orangtua yang masih belum tahu panduan tahap perkembangan bahasa pada anak usia 1-3 tahun yang tepat.

Tak perlu khawatir, Moms. Yuk, kita simak panduannya menurut what to expect!

Baca Juga: Perkembangan Bahasa Anak, 4 Penggunaan Parentese Saat Orangtua Berbicara dengan Anak Balita

1. Usia 12 bulan

Umumnya, anak akan mengucapkan kata pertama di sekitar usia ini, meski hanya terbatas pada kata seperti “mama” atau “papa”.

Di usia ini juga, anak akan mulai mencoba meniru suara dan gaya tubuh orang lain.

Juga, mulai belajar merespon dengan menolehkan kepala ketika dipanggil orangtuanya.

2. Usia 18 bulan

Seiring waktu, anak mungkin akan mengembangkan kosakatanya.

Ketika mencapai usia 18 bulan, anak diharapkan sudah mempelajari dan mengucapkan beberapa kata tunggal, serta mematuhi beberapa permintaan kecil seperti “tolong”.

Selain itu, anak berusia 18 bulan mulai belajar menunjuk sesuatu yang diinginkannya, bahkan meniru suara hewan dan suara lainnya.

Terakhir, anak berusia 18 bulan juga diharapkan untuk mengingat nama orang yang dikenalnya, juga benda-benda yang ada di sekitarnya.

Baca Juga: Cemas Anak Terlambat Bicara? Begini Cara Deteksinya Moms

3. Usia 2 tahun

Di usia 2 tahun, perkembangan bahasa anak diharapkan berkembang cepat, dimana anak sudah bisa menguasai sekitar 50 kata dan mengikuti beberapa instruksi sederhana.

Kemudian, anak berusia 2 tahun juga diharapkan bisa membuat kalimat singkat (2-4 kata) dan mulai diajarkan bernyanyi.

Sering-seringlah menambah kosakata baru untuknya, dan minta dia untuk mengulanginya secara berkala.

4. Usia 3 tahun

Di usia 3 tahun, diharapkan kosakata anak semakin kaya, sehingga bisa berkomunikasi dengan baik.

Mulai dari menguasai sekitar 200 kata, mampu mengidentifikasi kosakata yang dipelajarinya, bahkan mampu meminta atau menunjuk objek secara verbal.

Selain itu, anak juga diharapkan bisa ikut terlibat dalam percakapan dengan orang terdekatnya, termasuk Moms.

Bahkan, diharapkan bisa mengikuti instruksi sedikit lebih kompleks.

Baca Juga: Kerap Diabaikan, Ternyata 4 Hal Ini Mampu Menghambat Kemampuan Berbahasa Si Kecil

PROMOTED CONTENT