Nakita.id - Kacang tanah sangat familiar bagi keluarga Indonesia.
Kacang tanah sudah sejak lama banyak dikonsumsi oleh sebagian masyarakat.
Bahkan ada beberapa orang yang menjadikan kacang tanah makanan rutin sehari-hari.
Biasanya kacang tanah diolah dengan berbagai macam cara.
Baik dipanggang, direbus, atau digoreng sama nikmatnya untuk dikonsumsi.
Kini, kacang satu ini pun bisa ditemukan dalam bentuk selai, olahan makanan ringan, atau dicampurkan saat membuat sambal.
Menambahkan kacang ke dalam makanan pun menjadi kian lezat.
Tetapi belum banyak yang tahu jika kacang tanah juga baik untuk kesehatan tubuh.
Dilansir WebMD manfaat ini akan diperoleh jika orang-orang makan kacang tanah.
Menjaga kesehatan jantung
Kacang tanah sama baiknya dengan kacang jenis lain seperti kenari atau almond untuk menjaga kesehatan jantung.
Kacang dapat membantu mencegah penyakit jantung dengan menurunkan kadar kolesterol.
Kacang tanah yang rutin dikonsumsi dapat menghentikan pembentukan gumpalan darah.
Nantinya, kacang tanah dapat mengurangi Moms berisiko terkena serangan jantung atau stroke.
Menurunkan risiko diabetes
Kacang tenah jadi salah satu makanan yang rendah glikemik.
Berarti ketika Moms memakannya tidak akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
Penelitian menunjukkan makan kacang dapat menurunkan risiko diabetes tipe2 pada wanita.
Mengurangi peradangan
Jika Moms kekurangan serat, kacang tanah bisa jadi makanan penghasil serat terbaik.
Dengan begitu, serat membantu mengurangi peradangan di seluruh tubuh.
Kebutuhan serat yang terpenuhi dapat menjaga sistem pencernaan jadi lebih lancar.
Mencegah kanker
Kanker termasuk dalam penyakit yang paling mematikan.
Banyak orang yang harus meninggal dunia akibat penyakit kanker yang diderita.
Sedangkan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa orangtua yang makan selai kacang dapat menurunkan risiko mengembangkan kanker perut.
Kanker perut adenokarsinoma non kardia lambung dapat teratasi hanya dengan kacang tanah.
Baca Juga: Khasiat Kacang Tanah Sungguh Luar Biasa, Bisa Bantu Jaga Kesehatan Ibu Hamil Bahkan Melawan Stres
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR