6 Makanan Wajib untuk Cegah Loyo karena Kekurangan Darah Setelah Persalinan Caesar

Nakita.id - Akhirnya, momen yang dinanti telah tiba.

Melalui operasi caesar, Si Kecil telah hadir ke dunia setelah Moms dan Dads menunggunya selama ini.

Sama saja seperti ibu melahirkan dengan metode lainnya, ibu yang baru saja melahirkan secara caesar belum terlalu pulih.

Apalagi dengan perihal bekas jahitan dan segalla macamnya.

Ibu melahirkan secara caesar perlu untuk mengembalikan jumlah darah yang hilang selama operasi.

Jika tidak, risiko anemia akan meningkat.

Padahal perlu bagi ibu melahirkan untuk tetap menjaga kebugarannya.

Maka dari itu, dibutuhkan asupan makanan penambah darah bagi Moms yang baru saja melahirkan secara caesar.

Apa saja, ya?

Baca Juga: Moms, Yuk Kita Hilangkan Bersama Stigma Persalinan Caesar dengan Plester Inovasi Terbaru Ini!

Ada berbagai macam jenis makanan yang bisa dikonsumsi untuk menambah darah setelah melahirkan secara caesar.

Menu makanan yang kaya akan kandungan zat besi menjadi kunci utamanya.

Moms bisa memastikan sejumlah sayuran ini masuk ke menu makanan Moms:

1. Bayam

2. Brokoli

3. Kacang panjang

4. Kubis

Selain keempat sayuran tersebut, kentang juga kaya akan kandungan zat besi.

Setidaknya pada 300 gram kentang yang belum dikupas terkandung 3,2 miligram zat besi.

Baca Juga: Sosok Hafiy Buat Orang Takjub, Baru Berusia 11 Tahun Sudah Mahir Rawat Adiknya yang Masih Bayi, Bantu Sang Ibu yang Belum Pulih Usai Operasi Caesar

Tak hanya sayuran saja, perlu bagi Moms untuk memasukkan buah-buahan ke dalam menu makanan Moms.

Pastinya, konsumsi buah-buahan yang juga kaya akan kandungan zat besi.

Apa saja, ya?

1. Semangka

2. Stroberi

3. Apel

4. Pir

5. Alpukat

Melansir dari WebMD, buah-buahan kering seperti kismis juga kaya akan kandungan zat besi yang baik untuk ibu melahirkan secara caesar.

Baca Juga: Sosok Hafiy Buat Orang Takjub, Baru Berusia 11 Tahun Sudah Mahir Rawat Adiknya yang Masih Bayi, Bantu Sang Ibu yang Belum Pulih Usai Operasi Caesar

Tentunya, Moms perlu berhati-hati akan risiko kurangnya darah merah dalam tubuh setelah persalinan caesar.

Mengapa?

Hal ini bisa memicu gejala anemia pada ibu melahirkan.

Biasanya, pengidap anemia akan mengalami gejala berikut:

1. Kelelahan

2. Pusing

3. Tubuh lemas

4. Napas terengah-engah

5. Wajah pucat

Baca Juga: Aurel Melahirkan Caesar Demi Keselamatan Baby AH, Ashanty Blak-blakan Bongkar Reaksi Orangtua Atta Halilintar Saat Tahu Hal Itu

Melansir dari NCBI, anemia setelah melakukan operasi caesar juga amat dipengaruhi oleh jumlah hemoglobin sebelum melahirkan.

Sebabnya, Moms dengan jumlah hemoglobin yang rendah cenderung lebih berisiko mengalami anemia pasca operasi caesar.

Maka dari itu, konsumsi makanan yang kaya akan kandungan zat besi dibutuhkan bahkan jauh sebelum melahirkan.

Seperti yang kita ketahui, zat besi amat penting untuk pembentukan sel darah merah dalam tubuh.

Sel darah merah ini juga yang mengantarkan asupan oksigen ke otak.

Itulah alasannya mengapa zat besi amat dibutuhkan bagi ibu melahirkan, terutama yang melahirkan menggunakan metode caesar.

Ada banyak bahan makanan yang mengandung zat besi yang penting bagi ibu melahirkan pasca operasi caesar.

Buah-buahan seperti semangka, pir, dan apel, serta sayuran seperti bayam, brokoli, dan kubis sebaiknya jadi menu utama.

Dengan begitu, risiko lemas dan lunglai karena anemia pasca melahirkan caesar bisa dihindari.

Baca Juga: Baru Terungkap Sekarang, Kondisi Atta Halilintar Ternyata Sempat Begini Saat Dampingi Aurel Hermansyah Melahirkan, Para Tenaga Medis Sampai Akui Takut Terjadi Hal Tak Terduga, 'Dokternya Takut Ngeliat Gue' 

PROMOTED CONTENT