4. Fearful Avoidant
Attachment style yang terakhir ini bisa dibilang paling parah dan harus Moms hindari.
"Yaitu, anak-anak yang pengalaman masa kecilnya tumbuh di lingkungan keluarga yang melakukan kekerasan, sehingga melihat orang lain sebagai ancaman," ungkap Rayna.
"Sehingga ketika menjadi orangtua, orang tersebut cenderung mengabaikan anaknya, tidak merespon anak yang menangis, dan tidak peduli pada kebutuhan anak," jelasnya.
Lupa apa saja dampak mommy issues berdasarkan attachment style yang dilakukan orangtua? Cek halaman 2 untuk mengetahui jawabannya. (*)
Baca Juga: Pola Asuh Permisif pada Anak, Kenali Tanda-tanda dan Faktor Penyebabnya
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR