Nakita.id - Apabila Moms mulai merasakan pegal, coba cara tradisional yang satu ini.
Tanpa perlu obat salep nyeri di toko obat, Moms bisa menggunakan jahe yang dibuat seperti ini.
Masalah pegal-pegal seringkali menyerang para ibu se-Indonesia.
Apalagi jika si Kecil akhir-akhir ini sering merengek dan minta digendong.
Berat badan anak mulai bertambah, sehingga anak semakin berat untuk digendong.
Akibatnya, Moms mulai sering mengalami pegal-pegal terutama di bagian lengan.
Jahe memang sering digunakan oleh banyak ibu-ibu di Indonesia untuk berbagai macam hal.
Tak hanya hidangan saja, jahe juga bisa bersifat menyembuhkan bagi Moms yang mengalami pegal karena terlalu sering menggendong anak.
Bagaimana bisa?
Baca Juga: Dijamin Nggak Bikin Pinggang Pegal Lagi, Coba 7 Cara Menyetrika Baju Ini agar Lebih Mudah dan Cepat
Ternyata, tak perlu beli ke toko obat, bahan untuk mengatasi lengan pegal karena menggendong anak bisa ditemukan di dapur saja.
Bahan yang sering digunakan untuk membuat ronde ini mampu mengurangi rasa pegal setelah mengangkat beban berat.
Melansir dari Science Daily, mengonsumsi jahe setiap hari bisa mengurangi nyeri lengan sebanyak 25 persen.
Dari sebuah penelitian yang dilakukan tahun 2010, setidaknya 24 jam setelah mengonsumsi jahe nyeri otot bisa hilang.
Bahkan, tak hanya nyeri otot, lo.
Ahli kesehatan juga efektif untuk mengatasi radang sendi kronis.
Lalu, bagaimana caranya menggunakan jahe untuk mengatasi lengan pegal setelah menggendong anak?
Ada beberapa cara yang bisa Moms gunakan.
Moms bisa mengonsumsinya secara mentah, atau dengan dibuat menjadi teh.
Apabila Moms ingin menjadikan jahe sebagai teh, ini dia caranya:
1. Potong ruas jahe sepanjang 2 sentimeter, lalu kupas
2. Panaskan 200 mililiter air, lalu masukkan jahe
3. Tunggu selama 10 menit, lalu matikan kompor
4. Tuang dan saring air ke dalam cangkir
5. Gunakan teh kantung untuk dicelupkan ke dalam air rebusan jahe
Teh jahe sudah siap untuk dikonsumsi.
Mengonsumsi teh jahe sebaiknya dilakukan selama masih hangat.
Sebenarnya, dengan begitu saja Moms sudah bisa mengonsumsinya.
Namun, apabila Moms ingin menambah rasa manis, bisa langsung mencampurkan satu sendok makan madu.
Dampak terlalu sering menggendong anak
Istilah 'menggendong anak terlalu sering' sampai saat ini masih sering menjadi perdebatan.
Alasannya, beberapa ahli psikologi mengatakan bahwa anak memang membutuhkan sentuhan kasih sayang dari Moms, salah satunya dengan menggendong.
Melansir dari Parents, ternyata menggendong memiliki dampak baik, terutama pada perkembangan otak anak.
Namun, tetap tidak bisa dipungkiri bahwa menggendong anak terlalu sering bisa membuat Moms menjadi pegal-pegal, terutama di bagian lengan.
Apalagi jika semakin hari anak bertumbuh dan berat badannya bertambah.
Tidak hanya pada lengan, menggendong anak terlalu sering juga bisa berdampak pada pinggul dan punggung.
Karena beban yang berat, pinggul dan punggung jadi ikut nyeri.
Melansir dari Today's Parent, untuk mengatasi nyeri badan akibat menggendong anak, Moms bisa melakukan beberapa tips ini:
1. Saat mengangkat anak, jangan membungkuk melainkan menekukkan lutut
2. Gendong di bagian depan, bukan samping
3. Gunakan otot kaki untuk berdiri
4. Gunakan gendongan, baik instan maupun kain tradisional
Tak hanya itu saja, melakukan olahraga juga penting untuk mengatasi rasa nyeri setelah menggendong anak, lo.
Selama ini sering disalahpahami kalau melakukan olahraga hanya akan membuat nyeri tambah sakit.
Tak usah olahraga yang terlalu berat, cukup dengan jalan sehat saja sudah cukup untuk mengatasinya.
Tentu saja, jangan lupa untuk mengonsumsi teh jahe sehingga nyeri otot cepat sembuh.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR