Nakita.id - Moms, berikut adalah kombinasi vaksin booster terbaik untuk masyarakat Indonesia.
Saat ini, pemerintah masih terus menyasar masyarakat untuk segera mendapatkan vaksin booster.
Tujuannya adalah agar mereka bisa mendapatkan kekebalan tubuh yang baik untuk melawan infeksi Covid-19.
Sejak awal peluncuran program vaksinasi booster di Indonesia, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyebut ada 5 jenis vaksin booster yang akan digunakan, seperti dilansir dari Kompas (2/4/2022).
Yakni, Coronavax Covid-19 BioFarma, Pfizer, AstraZeneca, Moderna, dan Zivivax.
Namun, seiring waktu, jenis vaksin booster terus mengalami penambahan.
Ditambah, semakin banyak pula kombinasi vaksin booster sesuai dengan hasil uji klinis dari badan terkait.
Melansir laman Kemenkes, informasi yang terbaru mengungkapkan bahwa kombinasi vaksin booster saat ini diberikan berdasarkan pertimbangan para peneliti dalam dan luar negeri.
Juga, sudah dikonfirmasi oleh BPOM dan ITAGI (Indonesian Technical Advisory Group on Immunization).
Baca Juga: Cari Tahu Penerima Vaksin Booster Minimal Umur Berapa di Indonesia? Ini Penjelasannya
Lantas, apa saja kombinasi vaksin booster terbaik yang bisa didapatkan masyarakat?
Berikut adalah kombinasinya yang sudah disetujui oleh pihak Kemenkes.
1. Vaksin primer Sinovac
- Vaksin booster AstraZeneca: setengah dosis (0,25 ml)
- Vaksin booster Pfizer: setengah dosis (0,15 ml)
- Vaksin booster Moderna: dosis penuh (0,5 ml)
2. Vaksin primer AstraZeneca
- Vaksin booster AstraZeneca: dosis penuh (0,5 ml)
- Vaksin booster Pfizer: setengah dosis (0,15 ml)
- Vaksin booster Moderna: setengah dosis (0,25 ml)
3. Vaksin primer Pfizer
- Vaksin booster Pfizer: dosis penuh (0,3 ml)
- Vaksin booster Moderna: setengah dosis (0,25 ml)
- Vaksin booster AstraZeneca: dosis penuh (0,5 ml)
4. Vaksin primer Moderna
- Vaksin booster Moderna: setengah dosis (0,25 ml)
5. Vaksin Primer Janssen
- Vaksin booster Moderna: setengah dosis (0,25 ml)
6. Vaksin primer Sinopharm
- Vaksin booster Sinopharm: dosis penuh (0,5 ml)
Itulah kombinasi vaksin booster terbaik yang bisa didapat masyarakat Indonesia.
Sebagai informasi, Kemenkes telah menegaskan bahwa masyarakat tidak dapat memilih jenis vaksinasi booster.
Jenis vaksin akan ditentukan oleh petugas kesehatan, berdasarkan riwayat vaksin dosis 1 dan 2, serta ketersediaan vaksin di tempat layanan.
Selain itu, Kemenkes juga telah memangkas jarak antara vaksin kedua dan vaksin booster.
Dari yang awalnya 6 bulan menjadi 3 bulan setelah vaksin kedua.
Untuk jadwal dan tiket vaksinasi akan muncul di aplikasi PeduliLindungi pada menu “Status Vaksinasi & Hasil Tes Covid-19”.
Untuk melihat kembali kombinasi vaksin booster terbaik untuk masyarakat Indonesia, cek halaman 2. (*)
Baca Juga: Akhirnya Bisa Mudik! Ini Syarat Mendapat Vaksin Booster untuk Mudik Lebaran 2022
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR