Nakita.id - Bagaimana cara mengatasi tenggorokan luka akibat muntah saat hamil?
Sebagai informasi, tenggorokan merupakan saluran panjang dan sempit yang membawa makanan serta cairan dari mulut ke lambung.
Tenggorokan juga menjadi saluran yang membawa muntah dari lambung ke atas mulut.
Apalagi ketika Moms sedang hamil, dimana gejala mual muntah terus-terusan terjadi.
Moms harus tahu, muntah yang terus-menerus tentu bisa menyebabkan luka pada tenggorokan.
Oleh karenanya, Moms perlu waspada agar tidak terlalu sering mengalami gejala mual muntah saat hamil.
Terlebih saat di pagi hari dimana gejala mual muntah saat hamil kerap terjadi.
Lalu, bagaimana cara mengatasinya agar tidak membuat tenggorokan terluka?
Simak selengkapnya untuk mencari tahu bagaimana caranya.
Melansir dari Mom Loves Best, begini cara mengatasi tenggorokan luka akibat muntah saat hamil.
1. Minum obat tylenol
Tahukah Moms? Tylenol sebenarnya dianggap aman digunakan selama kehamilan.
Jadi, apabila tenggorokan Moms sakit parah, Moms bisa gunakan tylenol atau asetaminofen untuk menghilangkan rasa sakit tersebut.
2. Kumur dengan air garam
Selain itu, Moms juga bisa berkumur-kumur dengan air garam yang hangat untuk membantu membersihkan tenggorokan dari iritasi, serta melonggarkan lendir.
Selain itu, garam juga membantu menenangkan peradangan pada tenggorokan, serta menghilangkan kelembaban berlebih.
Untuk berkumur, Moms perlu menambahkan 1/2 sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat, lalu aduk hingga larut.
Ambil seteguk, kemudian berkumurlah selama sekitar satu menit hingga air garam mencapai sejauh mungkin ke tenggorokan, lalu buang air garamnya.
Baca Juga: Air Garam dan Yougurt Bisa Menjadi Pilihan Untuk Ibu Hamil Untuk Mengobati Sakit Tenggorokan
3. Minum teh lemon
Cara mengatasi tenggorokan luka akibat muntah saat hamil berikutnya adalah dengan minum teh lemon hangat.
Selain membantu Moms tetap terhidrasi, minuman ini juga membantu mengencerkan serta melemaskan lendir yang mengiritasi di bagian belakang tenggorokan.
Akan tetapi, sebelum Moms memutuskan untuk minum minuman ini, pastikan Moms sudah berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mencari tahu apakah aman untuk ibu hamil atau tidaknya.
4. Gunakan obat pelega tenggorokan atau semprotan tenggorokan
Keduanya ini umumnya aman digunakan selama kehamilan, Moms.
Jadi, jangan ragu untuk menggunakannya agar tenggorokan terlindungi bahkan saat mengalami gejala mual muntah di pagi harinya.
Hindari tablet hisap yang dirancang untuk melawan gejala pilek saja ketimbang meredakan gejala tenggorokan sakit.
Selain itu, periksa juga dengan dokter kandungan terdekat bahkan sebelum minum obat apa pun, termasuk obat yang dijual bebas.
Baca Juga: Moms Sebaiknya Stop Mengonsumsi Es Teh Manis Saat Hamil, Bisa Menyebabkan Keguguran
5. Cek suhu tubuh
Terakhir, pastikan Moms tidak demam sebelum mengobati sakit tenggorokan.
Pasalnya, demam dengan suhu tubuh di atas 38 derajat Celcius dapat mengindikasi adanya infeksi pada tubuh, sehingga perlu diobati sesegera mungkin.
Moms harus tahu, demam tinggi selama kehamilan dapat berbahaya bagi janin dalam kandungan.
Terutama, saat kehamilan trimester pertama, sehingga harus sering dipantau oleh dokter kandungan.
6. Istirahat
Selain itu, Moms juga perlu beristirahat yang cukup saat tenggorokan sedang sakit.
Hal ini dilakukan untuk membangun kembali sistem imun yang lemah.
Nah, itulah 6 cara mengatasi tenggorokan luka akibat muntah saat hamil. Semoga membantu!
Baca Juga: 3 Faktor Penyebab Tenggorokan Luka Akibat Muntah saat Hamil, Bisa Jadi Moms Ada Radang Tenggorokan
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR