Nakita.id - Kopi menjadi salah satu minuman yang banyak disukai orang.
Sebab, kopi dikenal bisa membantu seseorang menjadi lebih fokus.
Sayangnya, tidak semua orang memiliki efek positif dalam mengonsumsi kopi. Ada yang justru mengeluhkan pusing setelah meminumnya.
Mengapa ada orang yang sakit kepala setelah minum kopi? Dilansir dari Mayo Clinic Health System, kondisi tersebut terjadi karena kafein mempersempit pembuluh darah yang mengelilingi otak.
Jika konsumsi berhenti dilakukan, maka aliran darah di sekitar otak pun meningkat dan menekan saraf yang mengelilinginya.
Sakit kepala setelah minum kopi juga bisa disebabkan karena jumlahnya yang terlalu banyak, pengaruh obat, reaksi alergi, atau memang sensitif terhadap kafein.
Dilansir dari Cure Headaches, orang dewasa yang sehat mempunyai batas konsumsi kafein yang aman 300-400 mg per hari.
Namun, bagi orang yang memang sensitif atau alergi terhadap kafein, kopi dalam jumlah yang sangat sedikit juga bisa menyebabkan sakit kepala.
Selain karena jumlah asupan kafein yang dikonsumsi setiap harinya, sakit kepala setelah minum kopi juga bisa disebabkan oleh jenis kopinya.
Baca Juga: 4 Cara Membersihkan Noda Kopi pada Cangkir, Bisa Coba Oleskan Pasta Gigi yang Ada di Rumah
Dokter gizi klinik di Mochtar Riady Comprehensive Cancer Center (MRCCC) Siloam Hospital, mengatakan kalau jenis kopi dengan tingkat asam yang tinggi bisa memicu kondisi ini.
Salah satu kopi yang tingkat asamnya tinggi yaitu Arabika. Kopi jenis ini bisa menyebabkan gangguan pada lambung dan juga memengaruhi saraf kepala.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR