Nakita.id - Setelah menikah, hampir setiap pasangan langsung merencanakan program kehamilan.
Tanpa perlu menunda, Moms dan Dads menginginkan kehadiran sang buah hati.
Menantikan kehamilan menjadi momen yang paling mendebarkan.
Apalagi jika Moms telah menanti lama hadirnya Si Kecil.
Munculnya dua garis biru setelah melakukan pengecekan menggunakan test pack tentu membuat Moms merasa bahagia.
Terkadang saking mendebarkannya, membuat Moms merasa kebingungan hal apa yang selanjutnya harus dilakukan.
Pasalnya hasil test pack yang positif tidak melulu menunjukan hasil yang akurat.
Maka dari itu, Moms perlu memeriksakan diri ke bidan untuk memastikan kehamilan.
Lantas, kapan harus ke bidan setelah positif hamil?
Untuk menjawab kapan harus ke bidan setelah positif hamil, tim Nakita telah mewawancarai Bidan Diana Syatri, SSiT, MMKes selaku Sekretaris PD IBI DKI Jakarta, Rabu (15/6/2022).
Menurut bidan Diana, jika hasil dari test peck menunjukan hasil positif, ibu harus segera memeriksakan diri ke bidan.
Hal ini dilakukan untuk memastikan terlebih dahulu apakah ibu benar-benar dinyatakan hamil atau tidak.
Pemeriksanaan juga biasanya dilakukan sekitar 8 minggu setelah periode menstruasi terakhir.
Tetapi disarankan untuk langsung memeriksakan kondisi ibu sesegera mungkin.
"Sesegera mungkin" ungkap bidan Diana.
Terkadang ada beberapa ibu yang tidak langsung memeriksakan kehamilannya hanya karena menunggu hingga janin mulai bisa terlihat.
Padahal anggapan seperti ini bisa membahayakan kondisi ibu dan janin yang ada di dalam kandungan.
Jadi, sudah seharusnya jangan dilakukan lagi ya Moms!
Dalam pemeriksaan kehamilan pertama, nantinya ada beberapa pengecekan yang dilakukan, di antaranya:
- Pengecekan diawal skrining.
- Menanyakan riwayat medis, riwayat reproduksi, riwayat obstetri.
- Melakukan pemeriksaan laboratorium HB darah lengkap.
- Menjalani serangkaian pemeriksaan penyakit seperti HIV, Sypilis, dan hepatitis.
- Melakukan pemeriksaan pap smear atau kultur serviks.
Jika saat melakukan pemeriksaan dan ibu dinyatakan hamil, nantinya bidan akan memberikan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA).
Buku KIA ini berisikan informasi kesehatan, pemantauan pertumbuhan dan perkembangan sejak masa hamil hingga melahirkan.
Jadi, kapan harus ke bidan setelah positif hamil? jawabannya harus disegerakan ya Moms.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR