Mengapa begitu? Hal ini disebabkan karena kandungan dari obat diare yang bisa Moms konsumsi tersebut.
Kira-kira, adakah kandungan dari obat diare yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil?
Apabila ingin mengonsumsi obat diare, ajukan pertanyaan tersebut pada bidan atau dokter.
Dengan begitu, Moms bisa tahu apakah boleh minum obat untuk mengatasi diare saat hamil.
Baca Juga: Komplikasi-komplikasi Preeklampsia pada Ibu Hamil yang Wajib Moms Waspadai menurut Dokter Obgyn
Penyebab diare saat hamil
Sebenarnya, diare cukup umum dialami ibu hamil. Sebab perubahan tingkat hormon di masa kehamilan menyebabkan adanya stimulasi pada pencernaan.
Maka dari itu, tak heran jika Moms tiba-tiba mengalami diare padahal sebelumnya tak mengonsumsi makanan yang aneh-aneh.
Selain karena perubahan tingkat hormon, penyebab umum seperti salah makan atau terpapar bakteri dan virus.
Jika diare kemudian semakin memburuk, sebaiknya langsung memeriksakan ke dokter.
Apalagi jika Moms menemukan adanya gejala lain seperti diare yang disertai darah.
Diare biasanya berlangsung selama 2 hingga 3 hari, jika lebih dari itu, kunjungi dokter segera.
Itulah tadi beberapa hal yang perlu diketahui soal mengatasi diare saat hamil.
Konsumsi air yang cukup, makanan tawar, dan probiotik menjadi solusinya.
Source | : | Healthline,Medical News Today,Harvard Health Publishing |
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR