Nakita.id - Mungkin Moms bertanya-tanya, bisakah anak dapat imunisasi di posyandu?
Ya, Moms imunisasi memang amat sangat dibutuhkan oleh si Kecil, terutama di usia anak antara 0 hingga 18 bulan.
Ada berbagai macam imunisasi yang diberikan untuk anak, misalnya Hepatitis B dan polio.
Per vaksin diberikan secara bertahap menyesuaikan dengan usia anak.
Selama ini, imunisasi bisa dilakukan di rumah sakit, klinik, atau puskesmas terdekat.
Banyak yang bilang, imunisasi dasar untuk anak bisa juga dilaksanakan di posyandu. Apa benar?
Sayangnya, imunisasi dasar untuk anak tidak tersedia di posyandu.
Tim Nakita.id sudah menghubungi koordinator Posyandu Empu Kunir 1, kelurahan Rejowinangun, kota Yogyakarta, Yuni Indarsih.
"Imunisasi dasar tidak tersedia di posyandu," kata Yuni saat ditemui langsung pada Selasa (12/07/2022).
Menurut Yuni, posyandu hanya bisa memantau apakah anak yang datang di posyandu sudah imunisasi atau belum.
"Nanti dilihat dulu di buku KIA itu, kira-kira anak sudah imunisasi atau belum. Biasanya ini (dilakukan) di meja 4," sambung Yuni.
Yuni mengaku bahwa pihak posyandu bisa memberikan informasi terkait imunisasi dasar jika diketahui anak belum mendapat imunisasi lengkap.
Di meja 4 posyandu, akan dilakukan penyuluhan mengenai imunisasi dan mendapat informasi fasilitas terdekat mana yang melayani imunisasi dasar anak.
Hal yang sama juga terjadi di Posyandu Edelwys, kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dari penelusuran Nakita, posyandu yang terletak di kelurahan Palbapang ini juga tidak menyediakan imunisasi dasar untuk anak.
"Posyandu tidak menyediakan imunisasi untuk anak. Imunisasi dilakukan di puskesmas," jelas koordinator Posyandu Edelwys, Endar Rismiyati saat dihubungi Selasa siang (12/07/2022).
Walaupun begitu, anak masih tetap bisa memberikan imunisasi di puskesmas terdekat.
Dengan begitu, kekebalan tubuh anak terhadap berbagai macam penyakit bisa meningkat.
Daftar imunisasi dasar anak
Segera datangi puskesmas atau klinik terdekat untuk imunisasi dasar anak.
Apa saja sih imunisasi dasar untuk anak dan di usia berapa diberikan? Ini dia daftarnya:
1. Hepatitis B: usia 0 bulan
2. BCG: usia 1 bulan
3. Polio tetes: usia 1, 2, 3, dan 4 bulan
4. DPT-Hb-Hib: usia 2, 3, dan 4 bulan, serta di usia 18 bulan untuk vaksin lanjutannya
5. Polio suntik (IPV): usia 4 bulan
6. MR: usia 9 bulan dan usia 2 tahun ke atas untuk vaksin lanjutannya
Baca Juga: Bila Imunisasi Dasar Anak Terlambat, Orang Tua Harus Apa? Ini Hal yang Harus Segera Dilakukan
Khusus untuk imunisasi hepatitis B, sebenarnya diberikan langsung pada saat anak baru saja lahir.
Bidan atau dokter yang menangani akan memberikan vaksin hepatitis B dalam kurun waktu 12 jam setelah anak lahir.
Pastikan Moms membawa anak ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit untuk imunisasi di waktu yang tepat.
Perlu untuk memantau buku KIA dan membuat pengingat agar imunisasinya tidak terlambat dan bisa penuh.
Sebab, jika imunisasi anak tidak lengkap, anak tak memiliki kekebalan tubuh sekuat teman-temannya.
Akibatnya, ia bisa mengalami sederet penyakit.
Lalu, apa yang terjadi jika imunisasi dasar anak terlambat?
Sebenarnya, jika imunisasi anak terlambat masih bisa diantisipasi dengan diberikan vaksin susulan.
Di buku KIA, setiap jenis imunisasi anak ada batas waktu keterlambatannya.
Tabel pemberian imunisasi dasar untuk anak yang ada di dalam buku KIA memiliki tiga warna. Ada bagian yang berwarna abu-abu, putih, kuning, dan oranye.
Tabel yang berwarna putih adalah waktu yang sudah diperbolehkan bagi anak untuk mendapatkan imunisasi.
Sementara itu, tabel berwarna kuning merupakan waktu tenggang keterlambatan pemberian vaksin.
Di saat itulah Moms dan Dads masih bisa membawa anak ke puskesmas, klinik, atau rumah sakit untuk diimunisasi.
Misalnya, imunisasi BCG mulai diberikan di bulan pertama usia anak.
Tapi, kalau terlambat, Moms masih bisa memberikannya saat anak berusia 2 hingga 9 bulan.
Di usia 18 bulan hingga 24 bulan, anak sudah tidak diperbolehkan mendapatkan vaksinasi BCG.
Walaupun memang imunisasi di posyandu tidak ada, Moms masih bisa tetap datang ke posyandu untuk dibantu dalam hal pemantauan.
Kader posyandu nanti akan mengecek buku KIA milik anak dan memberitahu Moms apabila anak belum mendapatkan imunisasi tertentu.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Amallia Putri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR