Nakita.id - Penasaran bagaimana cara mengobati anak cacingan? Begini penjelasan ahli Moms.
Cara mengobati anak cacingan tentu saja tidak semudah yang dibayangkan Moms.
Mungkin sebagian besar orang tahu cara mengobati anak cacingan adalah dengan minum obat.
Obat cacing memang terjual bebas di pasaran saat ini.
Moms bisa mendapatkan obat itu di apotek tanpa perlu resep dari dokter.
Meski pun cacingan merupakan penyakit yang terlihat sepele tapi tidak boleh diabaikan Moms.
Para Moms harus mencari cara untuk mengatasi anak yang cacingan.
Karena jika didiamkan begitu saja akan datangkan dampak buruk bagi tumbuh kembang anak.
Setiap orangtua tentu saja ingin tumbuh kembang anaknya berjalan optimal.
Karena dengan tumbuh kembang yang optimal anak bisa melakukan banyak hal.
Beda jika tumbuh kembang anak tidak optimal mereka akan memiliki keterbatasan ketika menjalani berbagai hal.
Ciri Anak yang Cacingan
Mungkin sebagian besar Moms kerap kali tidak menyadari gejala anak yang cacingan seperti apa.
Menurut dr. Nia Wulan Sari, CIMI, Dokter Umum Konselor Laktasi RS Pondok Indah - Bintaro Jaya, ciri anak yang cacingan adalah yang perutnya buncit, kemudian tetap kurus tapi makannya banyak, dan seringkali keluar cacing kremi ketika buang air besar.
"Perut agak buncit, makan banyak tapi kurus namun ini tidak spesifik. Kemudian untuk cacingan jenis kremi maka saat pup akan keluar cacing," ucap dr. Nia pada Nakita, Sabtu (13/8/2022).
Bahaya Anak Cacingan
Sedangkan dr. Vicka Farah Diba, M. Sc, Sp.A, Dokter Spesialis Anak dari Rumah Sakit JIH mengungkapkan, bahaya anak cacingan adalah bisa sebabkan anemia.
"Kecacingan pada anak dapat menyebabkan anemia (kurang darah), diare dan gangguan respon imun," ungkap dr. Vicka pada Nakita, Sabtu (13/8/2022).
dr. Vicka juga menjelaskan, anak yang cacingan mempunyai risiko mengalami gangguan nutrisi, gangguan tumbuh kembang, dan penurunan prestasi belajar Moms.
Anak bisa mengalami cacingan disebabkan karena berbagai hal misalnya, mengonsumsi makanan atau minuman yang tercemar telur cacing.
"Penyakit kecacingan dapat ditularkan melalui berbagai cara, diantaranya melalui makanan atau minuman yang tercemar telur cacing atau melalui tanah yang disebut juga soil transmited helminthiasis," sambung dr. Vicka.
Maka dari itu, penting sekali bagi Moms mengetahui bagaimana cara mengobati anak cacingan.
Cara Mengobati Anak Cacingan
dr. Vicka menjelaskan untuk mencegah dan mengobati anak yang cacingan bisa dengan menerapkan pola hidup sehat.
Misalnya, rajin mencuci tangan, potong kuku, mencuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi, dan menggunakan alas kaki.
Selain itu, Moms juga bisa memberikan obat cacing pada anak-anak.
"Infeksi cacing ini dapat dicegah dengan cara menjaga pola perilaku hidup bersih dan sehat, yaitu dengan cara mencuci tangan dengan sabun sebelum makan, menggunting kuku seminggu sekali, menggunakan alas kaki, mencuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi dan minum obat cacing jika ada anak atau anggota keluarga yang menderita kecacingan," ungkap dr. Vicka.
dr. Vicka juga mengatakan, pemberian obat cacing bisa diberikan pada anak usia 2 tahun.
Karena ketika anak sudah berusia 2 tahun ia seringkali kontak dengan tanah.
Di usia tersebut tentu saja anak senang mengeksplorasi lingkungannya Moms.
Sedangkan tanah sendiri bisa menjadi sumber penularan infeksi cacing Moms.
"Pemberian obat cacing dapat dimulai sejak anak usia 2 tahun. Hal ini, disebabkan karena pada anak usia 2 tahun sudah terjadi adanya kontak dengan tanah yang merupakan sumber penularan infeksi cacing. Pemberian obat cacing dapat diulang setiap 6 bulan sekali," tutup dr. Vicka.
Nah, itu dia cara megobati anak cacingan dengan mudah, semoga membantu ya Moms!
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR