Anak yang menunjukkan perilaku agresif atau kekerasan.
Terutama di saat marah adalah suatu masalah yang harus segera diatasi.
Beberapa penyebab anak bertindak agresif diantaranya gangguan mood, psikosis, gangguan perilaku, trauma, impulsif atau frustasi.
Baca Juga: Ayah Berperan Sama Meredakan Tantrum pada Anak yang Mengamuk di Depan Umum
Jika anak berperilaku seperti memukul, menggigit, melempar barang, menendang atau sebagainya segera atasi dengan cara ini:
- beritahu anak untuk menghentikan perilakunya dengan tenang dan menurunkan nada suara.
- katakan bahwa Moms memahami perasaannya, namun jelaskan bahwa tidak baik melakukan respon negatif seperti kekerasan.
- beri tahu anak konsekuensi bila melakukan kekerasan.
4. Anak berbohong
Sangat normal bila orangtua khawatir ketika mengetahui anaknya berbohong.
Berikut beberapa hal yang harus dilakukan orangtua ketika menghadapi anak yang berbohong:
- pahami anak apa yang memaksanya untuk berbohong.
- anak-anak mungkin berbohong ketika mereka takut bahwa kebenaran mungkin memiliki konsekuensi negatif.
Hargai hal-hal positif daripada menghukum perilaku negatif. Hal tersebut bisa mencegah kebutuhan anak untuk berbohong.
- ajari mereka untuk jujur. Mulailah dengan menjadi panutan.
- memiliki konsekuensi untuk berbohong daripada berdebat atau mendiskusikannya. Jadi, jika anak berbohong, mereka harus menanggung konsekuensinya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR