Cara Menghadapi Anak Tantrum Bisa Dilakukan dengan Pendekatan yang Seperti Ini

Nakita.id - Ternyata begini cara menghadapi anak tantrum yang tepat. Gunakan pendekatan ini, Moms!

Saat anak tantrum, masih banyak orangtua yang belum menemukan cara tepat untuk menghadapi kondisi tersebut. 

Akibatnya, sering kali emosi orangtua juga ikut terpancing saat berhadapan dengan anak tantrum. 

Sikap ini tentunya bukanlah cara yang benar ya Moms dalam menghadapi anak tantrum.

Sebelum menentukan cara yang tepat menghadapi kondisi ini, ada baiknya Moms memahami dulu apa yang dimaksud dengan kondisi tantrum pada anak.

Melansir Cleveland Clinic, tantrum adalah ketika seorang anak memiliki ledakan kemarahan dan frustasi yang tidak direncanakan. 

Ada berbagai jenis tantrum yang bisa terjadi pada anak. 

Diantaranya dalam bentuk fisik, verbal, atau keduanya. 

Saat tantrum, tak jarang sikap Si Kecil akan membuat orang disekitarnya terganggu. 

Karena pada umumnya, saat tantrum Si Kecil akan menunjukkan sikap yang tak menyenangkan. 

Hal itu dilakukan sebagai caranya untuk mengekspresikan perasaan marah ataupun kesal karena tak mendapat apa yang diinginkannya. 

Baca Juga: Begini Panduan Membantu Mengelola Emosi Anak Tantrum yang Bisa Dilakukan

Tantrum pada anak sebenarnya bukan kondisi yang tak bisa Moms kendalikan.

Sebab, Moms hanya perlu menemukan cara yang tepat untuk menghadapi anak tantrum.

Dalam menghadapi anak tantrum, ada pendekatan khusus yang bisa Moms lakukan untuk menganani kondisi ini.

Untuk mengetahui lebih lanjut, Moms bisa simak informasi berikut ini.

Cara Menghadapi Anak Tantrum 

Saat menghadapi anak tantrum Moms harus perhatikan perkataan dan sikap yang ditunjukkan pada Si Kecil. 

Kondisi tantrum pada anak biasanya terjadi karena Si Kecil merasa tak mendapat perhatian lebih dari Moms. 

Nah, hal ini sangat penting untuk diperhatikan.

Melansir Early Learning Nation, Moms bisa katakan pada Si Kecil bahwa Moms akan selalu ada di sampingnya. 

Yakinkan Si Kecil, bahwa Moms akan selalu ada saat Si Kecil tantrum hingga emosinya lebih tenang. 

Setidaknya Moms harus memberikannya waktu jeda agar emosi Si Kecil bisa kembali stabil.

Mengapa harus memberikan waktu jeda bagi Si Kecil saat tantrum?

Baca Juga: Saat Anak Tantrum, Ini Beberapa Hal yang Bisa Moms Katakan Selain Kalimat 'Jangan Nangis'

Menurut Daniel Siegel, salah satu penulis No Drama Discipline, pernah mengatakan, bahwa orang tua sebenarnya tak efektif menghukum atau mengisolasi anak saat emosinya sedang tak stabil.

Namun, bila Moms gunakan jeda dalam menghadapi anak yang tantrum, tanpa disadari sikap tersebut dapat membantu Si Kecil menjadi lebih tenang.

Cara ini bisa Moms praktikkan saat Si Kecil mulai tantrum di tempat umum. 

Saat tantrum, cobalah untuk menjauhkan Si Kecil dari tempat umum.

Hal ini penting dilakukan untuk menghindari ledakan emosi dan amukan Si Kecil, Moms.

Namun, tak hanya soal memberi ruang pada Si Kecil.

Saat tantrum, Moms juga harus bisa membantu Si Kecil untuk mengelola emosinya. 

Bantulah sampai Si Kecil pada akhirnya bisa mengelola emosinya sendiri, tanpa bantuan Moms lagi. 

Dalam menghadapi anak tantrum, jangan hanya memikirkan cara tepat apa yang membuat Moms nyaman dalam melakukannya.

Tapi, cobalah untuk melibatkan Si Kecil dalam membantu menyelesaikan masalah bagi diri mereka sendiri. 

Semoga cara menghadapi anak tantrum dengan pendekatan yang sudah dijelaskan tadi bisa bermanfaat ya, Moms. 

Baca Juga: 5 Cara Cerdas Mengatasi Tantrum pada Anak yang Bisa Moms Coba Praktikkan, Kuncinya Jangan Sampai Emosi Ikut Terpancing

 

PROMOTED CONTENT