Moms harus memerhatikan pola makan yang benar dan menghindari berbagai kebiasaan misalnya makan hanya saat lapar saja atau sebaliknya.
Moms harus makan teratur dan memerhatikan kualitas makanan tersebut yaitu makanan yang kaya akan gizi dan nutrisi.
Selama hamil, banyak keluhan perut terasa kembung.
Hal ini wajar karena perubahan ukuran perut saat melahirkan dan setelah melahirkan, serta terjadinya kontraksi yang biasanya masih menyisakan sisa jaringan di dalam perut.
Meski mengganggu, keluhan ini biasanya hanya dialami saat awal masa menyusui dan sebenarnya menguntungkan.
Hal ini karena ketika bayi mengisap ASI, maka akan ada sinyal ke otak agar Moms mengeluarkan oksitosin.
Zat oksitosin tersebut menyebabkan rahim Moms berkontraksi dan mempercepat proses pengeluaran darah siswa melahirkan atau lochia.
Tak jarang, saat menyusui Moms mengalami gangguan psikis berupa ketakutan menghadapi rasa sakit saat harus BAB.
Keluhan ini pun biasanya tak membedakan jenis kelahiran, baik yang melahirkan normal maupun sesar, sama-sama punya kekhawatiran akan terjadi sesuatu dengan jahitan di seputar organ kewanitaannya akibat mengejan sewaktu BAB.
Padahal, menahan-nahan diri untuk tidak BAB jelas akan memperparah keluhan konstipasi/sembelit itu sendiri.
Cara mengatasinya sama sekali tak membutuhkan obat-obat pencahar.
Baca Juga: Ibu Menyusui Makan Pedas, Benarkah Dapat Berdampak Negatif bagi Bayi?
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR