Nakita.id – Gagal ginjal akut merupakan gangguan yang menyerang ginjal yang sehat secara mendadak.
Kondisi gagal ginjal akut mengakibatkan organ ini mengalami kerusakan sementara maupun permanen fungsi ginjal yang normal.
Penyakit gagal ginjal akut dapat disebabkan oleh banyak faktor.
Tidak hanya karena pengaruh obat yang menyebabkan toksisitas dalam ginjal, tapi gagal ginjal akut juga dapat dipicu oleh kebiasaan yang tidak sehat.
Kebiasaan tersebut dapat berupa mengonsumsi makanan maupun minuman yang dapat berdampak buruk pada ginjal.
Untuk menjaga supaya kesehatan ginjal tetap terjaga, maka perlu membatasi makanan dan minuman yang tidak baik untuk organ ini.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini adalah beberapa jenis makanan dan minuman yang dapat menyebabkan gagal ginjal akut.
Daging olahan menjadi makanan yang menjadi ancaman bagi kesehatan ginjal.
Mereka memiliki kandungan natrium yang tinggi.
Sementara, kelebihan asupan natrium dapat meningkatkan tekanan daran dan membuat ginjal harus bekerja lebih keras.
Disebut juga bahwa asupan lebih banyak protein hewani daripada protein nabati dapat meningkatkan laju perkembangan penyakit ginjal.
Makanan olahan yang memiliki sumber natrium dan fosfor yang tinggi juga dapat membahayakan ginjal.
Contoh makanan olahan termasuk makanan olahan, makanan yang diawetkan, makanan kaleng, dan makanan beku atau frozen food.
Bagi yang menyukai minuman soda, perlu membatasi minuman ini supaya tidak dikonsumsi secara berlebihan.
Dilansir dari Durham Nephrology, soda yang berwarna gelap tidak hanya tinggi gula dan kalori, tetapi mengandung fosfor, zat aditif yang mudah diserap darah.
Memiliki kadar gula darah tinggi dalam waktu lama dapat merusak saraf, merusak ginjal lebih lanjut, dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Selain tidak berdampak baik pada ginjal, soda juga memiliki efek serupa bagi kesehatan secara keseluruhan.
Studi telah menemukan bahwa mengonsumsi soda terkait dengan kondisi kesehatan seperti osteoporosis, penyakit ginjal, sindrom metabolik, dan masalah gigi.
Gula buatan akan dengan cepat menurunkan fungsi ginjal.
Dilansir dari Save Institute, pemanis buatan ini adalah bahan kimia sintetis yang bersifat racun dan bersifat asam.
Termasuk aspartam, sakarin, dan lain-lain.
Untuk itu, perhatikan kembali saat membeli makanan kemasan untuk menghindari tambahan gula dalam makanan.
Baca Juga: Hati-Hati Makanan dan Minuman Kemasan Berikut Bisa Sebabkan Gagal Ginjal Akut pada Anak
Garam sangat sulit dilepaskan dari kehidupan sehari-hari.
Garam meja mengandung natrium klorida (NaCl) dan tidak mengandung mineral lain yang sehat sehingga dapat merusak ginjal apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebihan.
Ginjal harus berusaha mengikuti kadar garam yang dihasilkan dalam darah, meningkatkan kebutuhan air untuk menjaga keseimbangan cairan antar sel.
Tubuh kemudian menahan air saat mencoba mengoreksi kelebihan garam, menciptakan volume darah yang berlebihan.
Sistem kardiovaskular dan ginjal harus bekerja sangat keras di bawah tekanan ini.
Kafein merupakan stimulan yang mungkin akan membuat tubuh merasakan lebih banyak energi untuk sementara.
Tapi pada akhirnya, membuat tubuh merasa lebih lelah.
Penggunaan kafein jangka panjang dapat meningkatkan risiko gagal ginjal. Bahkan konsumsi kafein meningkatkan risiko terkena batu ginjal, terutama saat perut kosong.
Susu mengandung protein hewani. Protein ini bersifat sangat asam, baik yang berasal dari kambing, domba, atau sapi.
Inilah sebabnya mengapa konsumsi susu dan produk susu lainnya meningkatkan sekresi kalsium dalam urin untuk mentralkan asam dalam sistem sebelum ginjal bekerja mengatasi kelebihan protein.
Tidak hanya susu, produk hewani seperti daging juga dapat membahayan ginjal.
Baca Juga: Apakah Anak yang Terkena Gagal Ginjal Akut Bisa Disembuhkan? Simak Penjelasannya!
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR