Makanan dan Minuman yang Dianjurkan Untuk Ibu Menyusui

Nakita.id - Ada beberapa makanan dan minuman untuk ibu menyusui yang sangat direkomendasikan.

Pasalnya, ibu menyusui membutuhkan asupan nutrisi yang harus dipenuhi dari makanan dan minuman untuk ibu menyusui.

Namun sayang ada banyak informasi kurang tepat yang sering kali didengar oleh masyarakat kita tentang pantangan makanan dan minuman untuk ibu menyusui.

Padahal prinsipnya, selama si ibu sehat, boleh makan apa saja. Tapi juga bukan berarti tak ada yang dilarang.

Berikut ini adalah makanan dan minuman yang dianjurkan untuk ibu menyusui:

Ikan 

Ikan adalah sumber protein yang bagus. 

Sementara ibu menyusui dianjurkan banyak mengonsumsi makanan sumber protein. 

Baik ikan air tawar maupun laut boleh dikonsumsi. 

Ikan laut memang lebih bagus, terutama yang berasal dari laut dalam karena kandungan omeganya sangat tinggi. 

Seperti diketahui, omega berfungsi untuk kecerdasan. Bila tak suka ikan atau alergi ikan, tak usah cemas. 

Baca Juga: 6 Pilihan Jamu untuk Ibu Menyusui Supaya ASI Lancar, Perlu Diminum Secara Rutin!

Toh, bisa diganti dengan makanan lain sebagai sumber protein, seperti telur, daging, ayam, dan susu. 

Kandungan proteinnya relatif sama dengan ikan karena merupakan sumber protein hewani yang sangat diperlukan untuk meningkatkan gizi juga memperbanyak produksi ASI.

Akan halnya ikan asin, sepanjang si ibu tak mengidap hipertensi, boleh saja dikonsumsi. 

Dengan catatan, tak berlebihan karena kandungan natrium atau garamnya cukup tinggi. 

Ibu menyusui yang menderita hipertensi dianjurkan mengurangi makanan-makanan yang diawetkan. 

Terutama yang diawetkan dengan garam, termasuk ikan asin.

Sayuran hijau 

Umumnya ibu menyusui dianjurkan banyak mengonsumsi daun katuk yang banyak mengandung kalsium, karoten (untuk pembentukan vitamin A), dan vitamin C cukup tinggi. 

Ini amat baik untuk meningkatkan produksi ASI.  

Pada prinsipnya, ibu menyusui dianjurkan banyak makan sayuran, terutama sayuran hijau karena kandungan vitamin dan mineralnya lebih banyak. 

Di antaranya, daun popokan, daun singkong, bayam, buncis, dan kacang panjang.

Baca Juga: Jenis Obat Sakit Gigi yang Aman Digunakan untuk Ibu Menyusui

Susu 

Protein dan kalsium amat dibutuhkan ibu menyusui untuk kepentingan bayinya. 

Protein berguna bagi pertumbuhan dan kecerdasan bayi, sedangkan kalsium untuk pembentukan tulang dan gigi. 

Untuk ibu sendiri, protein tetap dibutuhkan guna mengganti sel-sel yang rusak. 

Itu sebabnya, diharapkan ibu menyusui bisa minum susu secara rutin. Paling tidak, 2-3 gelas sehari. 

Namun jarak minum susu jangan terlalu dekat dengan waktu makan agar nafsu makan tak terganggu.

Jika tak suka susu, bisa diganti dengan lauk-pauk yang lain, asalkan cukup. 

Sebagai sumber kalsium bisa digunakan kacang-kacangan, seperti kacang kedelai, kacang hijau, tempe ataupun tulang-tulang ikan. 

Diharapkan ibu menyusui banyak mengonsumsi ikan-ikan kecil yang dimakan bersama tulang-tulangnya, seperti ikan teri atau ikan asin. 

Tulang ikan itu sendiri merupakan sumber kalsium yang baik.

Sementara untuk protein, seperti telah diuraikan di atas, bisa diperoleh dari telur, ikan, daging, dan ayam.

Baca Juga: Apakah Boleh Melakukan Diet Selama Menyusui? Ini Jawabannya!

Kacang hijau

Kacang hijau merupakan salah satu jenis kacang-kacangan dan sumber protein nabati. 

Dalam kacang hijau juga terdapat kalsium sehingga cukup bagus untuk memperlancar ASI. 

Jadi, sangat dianjurkan dikonsumsi oleh ibu menyusui.

Konon, kacang hijau dapat membuat kulit bayi jadi halus. Hal ini tak benar. 

Yang benar, kulit menjadi halus bila gizinya cukup, dalam arti gizi secara keseluruhan. 

Jadi, jika si bayi mendapatkan gizi secara keseluruhan cukup dari ibunya, dengan sendirinya kulit bayi akan jadi halus.

Telur 

Sangat baik untuk dikonsumsi ibu menyusui, asalkan tak alergi terhadap telur. 

Telur mengandung asam amino cukup lengkap dan baik  untuk produksi ASI. 

Jadi, telur baik untuk ibu sekaligus bayinya. 

Baca Juga: Bukan Hanya untuk Anak, Menyusui Juga Bisa Berikan Keuntungan Tak Terduga untuk Moms, Salah Satunya Langsing Alami

Untuk yang alergi telur bisa mengonsumsi makanan pengganti yang setara yaitu ikan, daging, dan ayam (sumber protein hewani) atau kacang-kacangan, tahu, tempe, kacang hijau, kacang merah, kacang tanah (sumber protein nabati). 

Biasanya satu butir telur ayam negeri yang sedang atau kira-kira 60 gram, setara dengan satu potong ayam ukuran sedang.

Sebaiknya, sumber protein hewani dan nabati dikonsumsi bersama-sama agar asam aminonya saling melengkapi.

Nah, itu dia Moms beberapamakanan dan minuman untuk ibu menyusui yang sangat direkomendasikan.

Baca Juga: Perlukah Ibu Menyusui Konsultasi ke Bidan? Simak Manfaatnya untuk Moms

PROMOTED CONTENT