Nakita.id – Para wanita mesti tahu, berikut ini beberapa makanan penghilang kram menstruasi.
Kram menstruasi merupakan salah satu kondisi yang kerap terjadi saat sedang haid.
Kram menstruasi atau yang dikenal dengan dismenorea adalah masalah ginekologi umum yang dialami selama masa reproduksi.
Kram menstruasi bukanlah gejala dari gangguan yang mendasarinya, tetapi disebabkan oleh kerusakan lapisan rahim secara teratur selama menstruasi.
Tak jarang, kram menstruasi pun menyebabkan ketidaknyamanan, bahkan rasa sakit yang mengganggu aktivitas.
Rasa sakit ini biasanya dimulai beberapa jam sebelum atau dengan timbulnya menstruasi dan berlangsung selama 1-3 hari.
Saat kram menstruasi terjadi, banyak wanita yang memilih minum obat pereda kram.
Namun, apabila Moms lebih menyukai yang alami, Moms bisa menggunakan cara lain untuk mengatasinya, lo.
Yakni, menggunakan makanan.
Ya, ternyata ada beberapa makanan yang ampuh menghilangkan kram menstruasi, Moms.
Penasaran apa saja?
Berdasarkan data dari berbagai laporan medis, 50-90% wanita usia subur mengalami gangguan haid.
Adapun yang dialami oleh mayoritasnya adalah dismenorea primer.
Predominan dismenorea primer sangat tinggi selama masa remaja, dengan 40-50% dari populasi ini mengalami gejala.
Nyeri dismenorea primer dipicu oleh peningkatan produksi prostaglandin E2 dan F2a di dalam sel endometrium sekretori.
Adapun beberapa gejalanya selain kram adalah:
- Sakit punggung
- Diare
- Kelelahan
- Sakit kepala
- Edema
- Mual dan muntah
Baca Juga: Sering Telat Haid 3 Hari Apakah Itu Normal? Simaks Penjelasannya Moms
- Perubahan suasana hati
Jika pengobatan biasa tidak menghilangkan gejala tersebut, Moms dapat mencoba mengubah pola makan.
Pasalnya, ada beberapa makanan yang disebut-sebut bisa menghilangkan kram menstruasi.
Melansir dari Times of India, berikut ini beberapa makanan penghilang kram menstruasi.
Teh chamomile adalah pengobatan kram menstruasi yang dapat dinikmati kapan saja.
Hal ini karena chamomile memiliki karakteristik anti-inflamasi dan anti-spasmodik yang dapat membantu meringankan kram menstruasi yang menyakitkan.
Moms cukup konsumsi secangkir teh chamomile setiap harinya.
Secangkir teh kamomil bebas kafein dapat membantu tubuh memproduksi lebih banyak glisin, yaitu zat kimia yang melemaskan kram otot dan berfungsi sebagai penekan saraf.
Asam lemak omega-3, seperti yang ditemukan dalam rami giling, memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu meringankan nyeri haid yang hebat.
Ada bukti klinis bahwa konsumsi rami giling yang sering sebenarnya dapat mempersingkat siklus menstruasi.
Demikian pula, biji chia juga mengandung asam lemak omega-3.
Baca Juga: Tidak Nyaman dengan Kram Menstruasi? Lakukan 5 Latihan Ini untuk Mengurangi Rasa Sakit
Moms dapat menikmati biji rami dan biji chia dengan mencampurkannya ke dalam oat, smoothie, dan yoghurt, atau ditaburkan di atas salad bergizi.
Kabar baik untuk pecinta cokelat.
Sebab, cokelat khususnya cokelat hitam, ternyata sangat disarankan sebagai makanan yang membantu meredakan gejala menstruasi.
Endorfin di dalam cokelat dapat membantu mengelola perubahan suasana hati dan konsentrasi magnesium yang tinggi melemaskan otot-otot sekaligus memberikan dorongan energi untuk membantu mengatasi rasa sakit.
Endorfin, bahan kimia penghilang rasa sakit yang diproduksi oleh tembaga dalam cokelat hitam, bahkan dapat membantu meredakan kram.
Jahe mengandung sifat anti-inflamasi yang secara efektif dapat meredakan kejang otot yang berhubungan dengan menstruasi.
Dalam sebuah studi tahun 2018 yang diterbitkan dalam The Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine, jahe bahkan terbukti mengurangi rasa mual dan muntah.
Para ahli merekomendasikan untuk merendam sepotong jahe segar yang diiris dan beberapa potong dadu lemon dalam air panas.
Nantinya air rebusan jahe dan lemon tersebut dapat meredakan kram.
Nah, itu dia Moms beberapa makanan penghilang kram menstruasi.
Selamat mencoba!
Baca Juga: Penyebab Telat Haid Selain Karena Kehamilan, Bisa Jadi Wanita Se-Indonesia Lagi Mengalami Hal Ini
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR