Begitu juga kalau si bayi sudah mulai banyak motoriknya, bila reaksi marahnya dengan cara fisik, seperti menendang, melempar, atau memukul, maka kita harus selalu memberi pengertian.
Jadi, anak dilatih untuk dapat mengendalikan fisiknya, hingga nantinya kalaupun dia marah, mungkin tak sampai bereaksi berbahaya dengan fisiknya.
Mungkin hanya mimik mukanya saja yang tampak memerah.
Namun dalam melatih atau mendidik emosi anak, jangan banyak larangan karena akan menimbulkan rasa takut pada anak.
Sebetulnya bayi belum menyadari ada tidak bahaya bagi dirinya, tapi karena mimik muka ibunya dan nada suaranya menakutkan, maka mengkondisikan si bayi akan rasa takut.
Larangan boleh saja kalau memang ada yang membahayakan.
Kalau tidak, sebaiknya dihindari. Tapi dalam memberitahukannya harus dengan bahasa dan mimik muka yang baik.
Baca Juga: Berperan Sama Mengajarkan Anak Usia 4 Tahun Menghadapi Kekecewaan, Ini yang Bisa Ayah Lakukan
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR