Nakita.id - Kabar duka datang dari dunia hiburan Tanah Air, Ki Joko Bodo meninggal dunia pada Selasa (22/11).
Mengetahui dari Ayda, salah satu anak Ki Joko Bodo, mantan paranormal nyentrik ini ternyata memiliki riwayat hipertensi atau darah tinggi.
"Ayahku emang punya riwayat sakit darah tinggi, terus sudah waktunya aja (meninggal dunia)," ucap Ayda mengutip Kompas.
Ketika ditanya lebih lanjut mengenai penyakit darah tinggi Ki Joko Bodo, Ayda mengaku tak tahu.
Ia hannya menekankan kalau sang ayah meninggal dunia dalam keadaan baik-baik saja.
"Aku enggak tahu (sejak kapan sakit darah tinggi).
"Ayahku enggak apa-apa, dia emang punya riwayat darah tinggi tapi enggak apa-apa," tukasnya.
Belajar dari kejadian Ki Joko Bdo meninggal dunia karena hipertensi ini, kenali lebih jauh tentang penyakit darah tinggi yang menjadi riwayat sakitnya.
Hipertensi menjadi salah satu masalah kesehatan yang bisa berisiko fatal jika dibiarkan.
Bagaimana tidak? Hipertensi bisa memicu penyakit berbahaya seperti jantung, stroke, dan gagal ginjal.
Penyakit hipertensi sendiri biasanya sering muncul seiring dengan bertambahnya usia.
Salah satu yang bisa dilakukan untuk menyembuhkan hipertensi adalah mengonsumsi makanan yang sehat.
Nah, makanan apa saja yang sehat? Setekah ditelusuri Nakita, ada 3 tanaman yang bisa menyembuhkan hipertensi.
Memang kelihatannya tanaman biasa, tapi kalau dilihat kandungannya, Moms dan Dads pasti akan terkejut.
Pasalnya 3 tanaman ini akan menyembuhkan hipertensi.
Salah satu yang dimanfaatkan adalah air dari buah tanaman, dan satunya lagi adalah daun tanamannya.
Satunya lagi adalah seluruh bagian dari tanamannya.
Penasraan apa saja?
Simak selengkapnya di bawah ini.
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, toge merupakan sumber yang baik akan kalium.
Pasalnya, melansir Kaya Well, kandungan ini bersifat sebagai vasodilator yang dapat melepaskan ketegangan di arteri serta pembuluh darah.
Alhasil, toge sangat ampuh dalam mengobati tekanan darah tinggi atau hipertensi, Moms.
Baca Juga: Jangan Dikasih Berlebihan Moms, Ini Bahaya Makan Ciki untuk Anak
Selain itu, kandungan kalium di dalamnya juga dapat meningkatkan sirkulasi dan oksigenasi, sekaligus mengurangi pembekuan darah.
Bahkan, dapat menurunkan risiko aterosklerosis, serangan jantung, hingga stroke.
Tak hanya itu, Moms. Toge juga merupakan sumber yang baik akan asam lemak omega 3.
Melansir Lybrate, kandungan nutrisi ini sangat membantu dalam menjaga kesehatan jantung.
Juga, sangat membantu dalam meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.
Sehingga, kadar kolesterol berbahaya di pembuluh darah dan arteri benar-benar berkurang.
Maka dari itu, jangan sampai Moms lewatkan konsumsi toge secara rutin, ya.
Mengutip dari Livestrong, untuk menjaga agar tekanan darah tetap stabil, Moms dan Dads bisa memanfaatkan daun kelapa.
Ternyata, manfaat daun kelapa sudah dirasakan masyarakat zaman dahulu.
Daun kelapa bisa mengobati penyakit hipertensi.
Pertama, Siapkan 10 tangkai janur kelapa, 20 lembar daun sirih, 20 lembar daun ciplukan, 2 butir gambir, 10 lembar daun salam dan juga 10 lembar daun suji.
Baca Juga: Obat Ibuprofen, Siapa Saja yang Boleh dan yang Tidak Boleh Mengonusmsinya?
Cuci bersih bahan diatas lalu rebus memakai panci stainless steel dengan ditambahkan 3 liter air sampai mendidih.
Minum sebanyak 200 ml setiap kali selesai makan.
Selain dengan daun kelapa, Moms juga bisa mencoba air kelapa untuk meyembuhkan penyakit hipertensi.
Dilansir dari Livestrong, kalium adalah salah satu elektrolit dalam air kelapa yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, menurut American Heart Association (AHA).
AHA mengatakan bahwa makanan kaya kalium dapat membantu mengelola tekanan darah tinggi karena elektrolit membantu mengurangi dampak natrium pada tubuh (natrium dapat meningkatkan tekanan darah Anda) dan mengurangi ketegangan pada dinding pembuluh darah, yang juga membantu menurunkan tekanan darah.
Satu penelitian pada manusia tentang air kelapa dan tekanan darah, yang diterbitkan dalam West Indian Medical Journal pada Januari 2005, memasukkan 28 subjek dengan tekanan darah tinggi.
Ditemukan bahwa 71 persen dari mereka yang minum air kelapa selama dua minggu mengalami penurunan tekanan darah sistolik (angka teratas) yang signifikan, dibandingkan dengan mereka yang hanya minum air kemasan.
Dari kelompok yang sama, 29 persen mengalami penurunan yang signifikan dalam tekanan darah diastolik rata-rata (angka yang lebih rendah).
Kelompok lain diberi air kelapa dan minuman berbasis pohon tropis lainnya yang disebut mauby.
Dalam kelompok itu, 43 persen mengalami penurunan tekanan darah sistolik rata-rata yang signifikan, dan 57 persen mengalami penurunan tekanan darah diastolik yang signifikan, jika dibandingkan dengan peminum air minum kemasan.
Meskipun penelitian menemukan penurunan tekanan darah yang signifikan untuk kedua kelompok yang diberi air kelapa, penelitian tambahan dengan lebih banyak subjek diperlukan untuk menilai dengan tepat manfaat air kelapa untuk manajemen tekanan darah.
Baca Juga: Waspada Perempuan Berusia Lanjut Lebih Rentan Terkena Hipertensi! Ini Cara Mengontrol Tekanan Darah
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR