Mengapa demikian?
Muntah membuat bayi mengeluarkan banyak cairan, oleh karena itu hal yang paling dMomstuhkan adalah asupan cairan.
Pemberian produk susu atau makanan padat tidak akan menghentikan muntah dan bayi berpotensi menjadi semakin cranky atau rewel.
Muntah terus menerus artinya tubuh tidak mendapatkan asupan makanan dan minuman yang biasanya dimuntahkan.
Untuk menghentikan muntah dan agar tubuh tetap mendapatkan cairan, maka Si Kecil harus diberikan obat anti muntah.
Tujuan memberikan obat adalah mencegah dehidrasi akibat cairan yang terus menerus dikeluarkan.
Tanda awal dehidrasi adalah bayi menjadi haus dan minum lebih banyak, gejala lanjutan berupa menangis tanpa air mata, bibir kering, lemas, tidak mau makan dan minum, mengantuk, mata cekung (lebih masuk ke arah belakang kepala), BAK sedikit berwarna kuning pekat serta bau pesing, atau tidak BAK sama sekali selama lebih dari 3 jam.
Tidak dapat dipungkiri, muntah muntah membuat bayi menghabiskan banyak tenaga.
Tetapi Moms harus waspada apakah memang bayi benar-benar mengantuk, atau bayi mengantuk karena penurunan kesadaran akibat dehidrasi berat.
Jadi bila gejala dehidrasi semakin berat, atau disertai dengan gejala lain seperti kejang atau tertidur terus, maka jangan tunggu lebih lama lagi, segera bawa bayi berobat.
Kemudian dokter akan menilai apakah bayi perlu dirawat.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR