Saat sakit, anak-anak dapat menghasilkan lebih banyak air liur karena peningkatan kemacetan, batuk, atau iritasi tenggorokan.
Beberapa anak autis mungkin mengalami kesulitan mengendalikan air liurnya karena kesulitan menelan atau kesulitan motorik mulut lainnya.
Air liur yang berlebihan dapat terjadi karena beberapa alasan seperti sebagai berikut.
1. Produksi air liur yang berlebihan
2. Kontrol otot yang buruk untuk menahan air liur
3. Berkurangnya fungsi sensorik dan motorik mulut. Berbagai kondisi dapat menyebabkan ngiler berlebihan, seperti:
Gangguan dan cedera sistem saraf, seperti cerebral palsy, stroke, cedera otak traumatis, dan kelainan otak bawaan. Kondisi ini dapat menyebabkan air liur karena keterampilan dan sensasi motorik mulut yang buruk.
Anak-anak dengan cerebral palsy mungkin mengeluarkan air liur karena kontrol kepala yang buruk dan kurangnya nada wajah.
4. Kelainan otot, seperti miastenia gravis, polimiositis, dan lain-lain, dapat menyebabkan fungsi motorik mulut yang buruk.
5. Keterbelakangan mental dan keterlambatan perkembangan juga dapat menyebabkan air liur yang tidak efektif.
6. Lesi atau infeksi pada mulut atau tenggorokan akibat kondisi seperti gingivostomatitis, epiglottitis, tonsilitis, dan abses tonsil.
Baca Juga: Jangan Panik! Ini Solusi Anak Alergi Susu, Salah Satunya Oralit
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR