Nakita.id – Diare jadi salah satu masalah pencernaan yang kerap dikeluhkan banyak orang.
Ibu hamil termasuk orang yang cukup sering mengalami diare.
Diare merupakan kondisi ketika Moms buang air besar (BAB) lebih dari 3 kali dalam sehari.
Serta terjadinya perubahan pada tinja menjadi lebih encer atau mencret.
Diare bisa terjadi di usia kehamilan kapan pun.
Namun umumnya, diare sering muncul pada trimester ketiga kehamilan.
Saat Moms hamil, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyabab diare pada ibu hamil, dilansir dari berbagai sumber kondisi ini bisa memicunya:
Terjadinya perubahan hormon bisa memicu ibu hamil mengalami diare.
Pasalnya perubahan hormon bisa membuat kerja sistem pencernaan Moms menjadi lebih cepat.
Sehingga besar kemungkinan Moms yang tengah mengandung mengalami diare.
Terkadang perubahan pola makan yang dilakukan secara mendadak bisa menyebabkan diare.
Baca Juga: Batalkan Segera! Berikut 5 Cara Mengatasi Diare saat Puasa Ramadan
Beberapa ibu hamil mungkin sering mengubah pola makan harian demi mencukupiu kebutuhan gizi selama kehamilan.
Namun tanpa disadari, hal ini memicu Moms mengalami diare.
Diketahui, suplemen vitamin prenatal yang dikonsumsi selama masa kehamilan juga bisa menimbulkan efek samping Moms diare.
Saat hamil, saluran cerna Moms akan lebih peka dan sensitif terhadap makanan.
Bahkan ini juga terjadi sebelum hamil aman untuk Moms konsumsi.
Perubahan sensitivitas pada saluran cerna inilah yang menyebabkan diare pada ibu hamil.
Kondisi diare pada ibu hamil juga bisa disebabkan karena:
- Keracunan makanan
- Infeksi
- Kondisi tertentu, seperti sindrom iritasi usus, penyakit celiac, radang usus yang dialami selama masa kehamilan
Biasanya diare pada ibu hamil bisa mereda dengan sendirinya tanpa pengobatan khusus.
Tetapi Moms pasti akan selalu diluputi rasa khawatir apabila diare selama masa kehamilan tidak ditangani dengan segera.
Baca Juga: Mengatasi Diare di Rumah dengan 7 Bahan Tradisional dan Sederhana, Coba Yuk!
Saat ini, beberapa produk obat diare untuk ibu hamil dijual secara bebas di pasaran.
Moms bisa membeli obat diare di apotek atau toko obat tertentu tanpa perlu resep dari dokter.
Namun perlu diingat bahwa ibu hamil tidak diperkenankan untuk mengonsumsi obat-obatan secara sembarangan.
Jangan pernah untuk mengonsumsi obat diare sata hamil tanpa sepengetahuan dokter ya.
Jadi, alangkah lebih baiknya Moms berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter masing-masing.
Sebelum memberikan obat, dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik terlebih dahulu.
Beberapa pemeriksaan tambahan juga diperlukan untuk mengetahui penyebab diare yang ibu hamil alami.
Obat diare yang akan Moms konsumsi ini akan disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahan diare.
Pasalnya, tidak semua jenis obat diare aman dikonsumsi oleh ibu hamil.
Dikhawatirkan obat yang dikonsumsi justru bisa membahayakan kondisi ibu dan janin di dalam kandungan.
Selalu ikuti petunjuk dari dokter mengenai jenis obat serta dosis yang digunakan untuk mengatasi diare.
Baca Juga: 5 Gejala Diare yang Sering Dirasakan, Tolong Jangan Disepelekan Lagi
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR