dr. Muharam menyampaikan, adanya gangguan hormon reproduksi dapat memengaruhi berbagai aspek reproduksi.
Termasuk produksi sel telur (ovulasi pada wanita) dan produksi sperma (pada pria).
Sehingga, mengganggu kemampuan pasutri untuk menopang kehamilan dengan cepat.
Selain gangguan hormon, ada pula beberapa faktor penyebab lainnya yang juga dapat menyebabkan infertilitas pada pria.
dr. Muharam menyampaikan salah satunya ada pendarahan atau penyumbatan dari organ kelamin pria.
Kemudian, kondisi medis seperti diabetes ternyata juga berdampak pada ketidaksuburan pria, Dads.
"Jadi, kalau sudah diabetets tuh sudah harus cepat-cepat diobati," ucap dr. Muharam dengan tegas.
Selain itu, ada beberapa penyebab lainnya yang juga perlu Dads waspadai sebagai berikut:
- Azoospermia (gangguan kesuburan yang ditandai dengan tidak adanya sel sperma dalam air mani pria)
- Oligospermia (produksi sperma berkualitas rendah atau jumlah sel sperma yang terkandung sedikit)
- Kelainan genetik (sindrom klinefelter, distrofi miotonik, mikrodelesi, dll)
Baca Juga: Kapan Waktu yang Pas Untuk Dads Melakukan Tes Kesuburan?
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR