Nakita.id - Pada fase perkembangan awalnya, bayi seringkali menunjukkan berbagai kebiasaan yang unik.
Salah satu kebiasaan yang umum terlihat pada bayi adalah mengisap jempol saat tidur.
Meskipun beberapa orang tua mungkin merasa khawatir tentang kebiasaan ini, penting bagi kita untuk memahami apakah mengisap jempol pada bayi saat tidur itu normal atau tidak.
Artikel ini akan menjelaskan fenomena tersebut serta memberikan beberapa tips untuk orang tua dalam menghadapinya.
Bayi mengisap jempol saat tidur bisa dianggap sebagai refleks alami yang membantu mereka merasa nyaman dan tenang.
Sebelum bayi lahir, mereka seringkali mengisap ibu jari atau jari lainnya di dalam rahim sebagai cara mengembangkan refleks menghisap.
Setelah lahir, kebiasaan ini sering kali berlanjut sebagai upaya untuk meredakan stres dan kecemasan mereka.
Secara umum, mengisap jempol pada bayi saat tidur dianggap sebagai hal yang normal dan umum terjadi.
Banyak bayi mengalami fase ini sebagai bagian dari perkembangan alami mereka.
Ini adalah cara mereka menghadapi perasaan tidak aman, kelelahan, atau bahkan sebagai cara mengatasi kembung yang mungkin mereka alami.
Meskipun mengisap jempol saat tidur adalah hal yang normal pada bayi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh orang tua.
Baca Juga: Apakah Bayi Bisa Mimpi Buruk? Ini Penjelasan Lengkapnya untuk Moms
Jika kebiasaan ini berlanjut hingga usia 5 atau 6 tahun, dan menyebabkan masalah seperti gangguan perkembangan gigi atau bicara, maka mungkin perlu untuk mengambil tindakan.
Mengisap jempol pada bayi mungkin memengaruhi pertumbuhan gigi mereka.
Tekanan yang dihasilkan oleh mengisap jempol secara terus-menerus dapat mempengaruhi posisi gigi, termasuk mengakibatkan maloklusi atau celah antara gigi.
Jika kebiasaan ini berlanjut pada usia sekolah, bisa memerlukan perawatan ortodontik lebih lanjut.
Jika Moms khawatir tentang kebiasaan mengisap jempol pada bayi Moms, berikut adalah beberapa tips yang dapat Moms coba:
Jika bayi Moms mengisap jempol karena merasa bosan atau mencari kenyamanan.
Cobalah untuk memberikan perhatian ekstra dan pengalihan dengan bermain atau berbicara dengannya.
Mengganti jempol dengan pacifier atau gantungan bayi dapat membantu mengurangi kebiasaan mengisap jempol.
Menegur atau menghukum bayi Moms karena mengisap jempol dapat meningkatkan stres dan kecemasan mereka, yang pada gilirannya bisa memperburuk kebiasaan ini.
Lebih baik berikan pujian dan penghargaan ketika mereka tidak mengisap jempol.
Jika Moms merasa perlu, berkonsultasilah dengan dokter anak atau ahli gigi.
Baca Juga: Pedoman Aman Meletakkan Bayi di Tempat Tidur dengan Aman dan Nyaman
Mereka dapat memberikan saran yang lebih spesifik dan membantu menentukan apakah tindakan lebih lanjut diperlukan.
Mengisap jempol saat tidur pada bayi sebagian besar adalah kebiasaan yang normal dan akan berkurang seiring bertambahnya usia mereka.
Namun, jika Moms merasa khawatir atau mengalami masalah tertentu yang terkait dengan kebiasaan ini, selalu bijaksana untuk berkonsultasi dengan profesional medis.
Dalam kebanyakan kasus, kebiasaan ini akan berlalu dengan sendirinya seiring pertumbuhan dan perkembangan bayi Moms.
Sebagian isi artikel ini ditulis menggunakan teknologi kecerdasan buatan.
Baca Juga: Bayi Tidur dengan Mata Terbuka, Fakta Menarik dan Risiko Tersembunyi yang Harus Moms Ketahui
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR