Nakita.id - Stunting bisa berdampak pada kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Tidak hanya terjadi pada anak laki-laki, namun juga bisa terjadi pada anak perempuan.
Oleh karena itu, sangat penting mengenali gejala dan ciri-ciri stunting pada anak sejak dini.
Melansir dari situs resmi BKKBN, stunting adalah kekurangan gizi pada bayi di 1000 Hari Pertama Kehidupan yang berlangsung lama dan menyebabkan terhambatnya perkembangan otak dan tumbuh kembang anak.
Karena mengalami kekurangan gizi menahun, bayi stunting tumbuh lebih pendek dari standar tinggi balita seumurnya.
Tapi perlu Moms ketahui, anak yang stunting itu pasti bertubuh pendek.
Sementara yang bertubuh pendek belum tentu stunting.
Dampak stunting pada tumbuh kembang anak sangat serius dan dapat mempengaruhi kehidupan anak hingga masa dewasa.
Melansir Nakita dari berbagai sumber, berikut beberapa dampak stunting pada tumbuh kembang anak yang perlu dipahami:
Anak yang mengalami stunting memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari usia mereka yang seharusnya.
Keterlambatan pertumbuhan ini terjadi karena kekurangan nutrisi yang berlangsung dalam jangka waktu lama.
Baca Juga: Bagaimana Cara Mencegah Stunting Sebelum Menikah, Ini yang Bisa Calon Moms Lakukan
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Penulis | : | Poetri Hanzani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR