Motilitas mengukur kemampuan sperma untuk bergerak menuju sel telur. Sperma yang subur memiliki motilitas yang baik, dengan kemampuan berenang dengan cepat dan lurus menuju tujuannya.
4. Volume Ejakulat yang Memadai
Volume ejakulat mengacu pada jumlah cairan yang dikeluarkan selama ejakulasi. Volume yang memadai, biasanya sekitar 1,5 hingga 5 mililiter, dapat membantu menjaga sperma tetap hidup dan bergerak.
Faktor yang Dapat Mempengaruhi Kesuburan Sperma:
- Usia: Kesuburan sperma umumnya menurun seiring bertambahnya usia pria, terutama setelah usia 50 tahun.
- Gaya Hidup: Kebiasaan seperti merokok, mengonsumsi alkohol berlebihan, dan kekurangan olahraga dapat mempengaruhi kualitas sperma.
- Paparan Racun Lingkungan: Paparan bahan kimia beracun atau lingkungan yang terkontaminasi dapat merusak sperma.
- Gangguan Kesehatan: Penyakit seperti diabetes, tekanan darah tinggi, atau penyakit menular seksual dapat mempengaruhi kesuburan sperma.
- Obesitas: Berat badan berlebih dapat berdampak pada hormon dan produksi sperma.
- Stres: Stres kronis dapat mempengaruhi produksi sperma dan kualitas sperma.
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Mitos atau Fakta Sperma Encer Membuat Susah Hamil? Ini Penjelasannya
Belajar dari Viralnya Anggur Muscat, Ini Cara Cuci Buah yang Benar untuk Hilangkan Residunya
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR