Nakita.id - Pemerintah Indonesia kini gencar mendorong semua keluarga untuk menciptakan generasi emas sejak dini.
Hal ini selaras dengan misi Indonesia Emas 2045, di mana anak bisa tumbuh menjadi generasi yang cemerlang serta dapat memajukan Tanah Air.
Untuk mewujudkan hal ini, Moms dan Dads perlu merencanakan program kehamilan dengan sasaran yang tepat agar tercipta keluarga sehat anak berprestasi.
Merencanakan program hamil memang bisa dilakukan di berbagai fasilitas kesehatan yang ada di sekitar.
Namun, jika Moms dan Dads menginginkan layanan optimal dengan biaya terjangkau, maka puskesmas atau bidan bisa jadi salah satu opsinya.
Melansir Nakita (14/6/2022), biaya program kehamilan di puskesmas sebenarnya tidak jauh berbeda dengan yang di bidan apalagi rumah sakit.
Kisarannya berada di Rp 200.000 - Rp 500.000 untuk biaya konsultasi.
Sedangkan, biaya pemeriksaan dengan USG di setiap puskesmas bisa berbeda-beda.
Namun, kisarannya berada di Rp 200.000 - Rp 600.000.
Biaya tersebut terpisah dari biaya konsultasi dan belum termasuk biaya obat yang diperlukan.
Akan tetapi, perlu diingat bahwa tidak semua puskesmas memiliki layanan USG, sehingga Moms dan Dads perlu memastikan kembali.
Murah sekali bukan? Itu tadi penjelasan singkat mengenai biaya program hamil di puskesmas.
Moms dan Dads tentu sangat menginginkan program hamil benar-benar sukses.
Namun, agar program hamil sukses, tentunya dari Moms dan Dads sendiri sudah harus membiasakan diri kebiasaan keluarga sehat anak berprestasi sejak awal menikah.
Masih melansir Nakita (11/4/2023), berikut beberapa tips yang bisa mulai diterapkan dari sekarang.
Pertama, Moms dan Dads bisa membawa diri ke bidan ataupun dokter kandungan untuk diperiksa secara menyeluruh.
Beritahu juga pada mereka terkait riwayat penyakit yang dialami dan apakah memengaruhi kehamilan atau tidak.
Tak hanya itu, Moms dan Dads yang akan melakukan program hamil dalam waktu dekat juga sangat disarankan untuk mendapatkan vaksinasi.
Mulai dari vaksin tetanus, hepatitis B, rubella, HPV, campak, hingga difteri.
Kedua, Moms dan Dads sudah harus mulai menjalankan pola hidup yang sehat.
Mulai dari mengonsumsi makanan bergizi seimbang, rutin berolahraga, hingga mendapat istirahat yang cukup.
Dengan ini, Moms dan Dads bisa merencanakan kehamilan dengan kondisi tubuh yang sehat serta berat badan yang terkontrol.
Baca Juga: Ibu Sehat Bayi Lahir Selamat, Ini Tips Program Hamil di Atas Usia 35 Tahun
Untuk makanan, perbanyak makan buah dan sayur, hindari lemak jahat seperti gorengan, serta batasi makanan yang tinggi gula, garam, pengawet, dan berkafein.
Lalu untuk olahraga, lakukanlah setidaknya 30 menit setiap hari.
Selain fisik, Moms dan Dads juga perlu menjaga kesehatan mental agar program kehamilan benar-benar sukses.
Kurangi rasa khawatir, cemas, sedih, stres, atau hal-hal negatif lainnya yang dapat mengganggu suasana hati bahkan aktivitas sehari-hari.
Cobalah cari dan lakukan aktivitas yang dapat menenangkan diri tapi juga menyenangkan.
Namun jika dirasa sulit ditangani, sebaiknya konsultasikan dengan psikolog atau psikiater.
Untuk Moms, sangat penting untuk mengonsumsi banyak asam folat untuk mendukung kehamilan yang sehat.
Moms bisa memulainya sejak awal menikah dengan mengonsumsi suplemen sebanyak 400 mcg setiap hari juga makanan tinggi asam folat, seperti sayuran hijau, telur, hingga daging.
Moms harus tahu, asam folat sangat penting terutama untuk mencegah bayi lahir dengan cacat pada otak dan tulang belakangnya.
Itulah keempat tips yang bisa Moms dan Dads terapkan agar program hamil sukses juga mendukung terciptanya keluarga sehat anak berprestasi.
Selamat mencoba dan semoga sukses!
Baca Juga: Tahapan Proses Program IVF, Faktor Keberhasilan dan Efek Samping yang Ditimbulkan
Hidupkan Ramadanmu dengan Berbagi Paket Hidangan Buka Puasa yang Ditemani Teh Manis Hangat
| Penulis | : | Shannon Leonette |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR