At-Tahtawi berpandangan bahwa, kesejahteraan masyarakat atau negara dapat tercapai dengan dua jalan, yaitu: berpegang teguh pada ajaran agama (Islam), dan berbudi pekerti yang baik sehingga mampu melahirkan generasi yang memajukan perekonomian.
4. Bidang Pemerintahan
Menurutnya, contoh pemerintahan yang paling ideal adalah pemerintahan pada masa Rasulullah SAW dan para sahabat.
Pemerintahan harus dijalankan dengan adil berdasarkan undangundang.
At-Tahtawi berpendapat bahwa untuk kelancaran pelaksanaan undang-undang tersebut, setidaknya harus ada tiga badan yang terpisah, yaitu legislatif, eksekutif, dan yudikatif.
5. Bidang Cinta Tanah Air dan Patriotisme
At-Tahtawi berpandangan bahwa tanah air adalah tanah tumpah darah seseorang, bukan seluruh dunia Islam.
Dengan patriotisme ini, At-Tahtawi berpendapat bahwa selain adanya persaudaraan seagama, juga ada persaudaraan setanah air.
Persaudaraan satu tanah air ini ternyata lebih dominan sehingga patriotisme menjadi dasar kuat untuk mendorong seseorang atau golongan untuk mendirikan tatanan masyarakat yang beradab.
6. Bidang Ijtihad
At-Tahtawi berpendapat bahwa ijtihad masih terbuka bagi umat Islam.
Baca Juga: Penjelasan Macam-macam Talak dalam Buku PAI Kelas XI Kurikulum Merdeka
Ijtihad harus dilakukan oleh para ulama yang memenuhi syarat.
Konsep ijtihadnya ditulis dalam kitabnya al-Qaul al-Sadid fi alIjtihad wa taqlid.
7. Bidang Sains Modern
Menurutnya antara sains dan pemikiran rasional tidak bertentangan dengan syariat Islam.
Sains modern memiliki dua peran penting bagi kemajuan peradaban Islam, yaitu: sains modern berperan penting dalam meningkatkan kualitas umat Islam dalam melakukan ijtihad, dan sains modern sangat menunjang kesejahteraan kehidupan kaum muslimin di dunia, sebagaimana telah dikembangkan di Eropa.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR