Dirinya menyebut, upaya meningkatkan kualitas kesehatan ini salah satunya dimulai dari pengentasan stunting bagi anak-anak untuk mencetak generasi mendatang yang sehat dan cerdas.
Sehingga, diperlukan kolaborasi yang inklusif, salah satunya melalui keterlibatan Kadin Indonesia.
"Kami berharap MoU ini memperkuat sinergi dan kolaborasi antara dunia usaha yang diwakilkan oleh Kadin Indonesia bersama pemerintah dalam hal ini Kementerian Kesehatan dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya," harap Budi.
Untuk ruang lingkup PKS antara Kadin Indonesia dengan Kemenkes ini meliputi:
- advokasi program dalam percepatan penurunan stunting, termasuk komunikasi, informasi, dan Edukasi (KIE) serta sosialisasi program percepatan penurunan stunting;
- peningkatan kapasitas dan kompetensi SDM pada program percepatan penurunan stunting;
- pemberdayaan masyarakat yang berkaitan dengan program percepatan penurunan stunting; dan
- penggalangan Gerakan Anak Sehat melalui program Bersama Entaskan Stunting (BERES).
Kerja sama ini dilaksanakan dengan menerapkan pendekatan Pentahelix Model, yang melibatkan kolaborasi lima unsur.
Diantaranya pemerintah, bisnis, akademisi, komunitas, dan media dalam kegiatan aksi nyata gotong royong mempercepat penurunan stunting.
Baca Juga: Dukung Indonesia Emas 2045, Bank OCBC NISP Luncurkan Layanan Keuangan untuk Pengusaha Perempuan
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR