Nakita.id - Pemberian MPASI sangat penting dilakukan untuk menciptakan keluarga sehat anak berprestasi.
Ini dikarenakan pada masa 1000 hari pertama kehidupan, atau 1000 HPK, adalah masa kritis dimana tumbuh kembang manusia merupakan yang paling pesat dibandingkan dengan kelompok usia setelahnya.
Pada periode 1000 HPK ini, tentunya dimulai sejak dalam kehamilan, dimana nutrisi ibu hamil perlu diperhatikan.
Akan tetapi setelah lahir, selama enam bulan pertama kehidupannya harus diberi ASI eksklusif, kemudian dilanjutkan di usia enam bulan sampai 23 bulan 29 hari dengan pemberian MPASI.
Sayangnya, tak banyak orangtua yang belum memahami bagaimana tanda-tanda bayi siap MPASI.
Namun jangan khawatir, karena dokter spesialis anak ini akan memberikan jawabannya.
Jadi, jangan sampai Moms lewatkan ya.
Dr. dr. Meta Hanindita, Sp.A.(K) menjelaskan bahwa ciri-ciri bayi siap MPASI pada prinsipnya sudah diberikan oleh WHO maupun IDAI.
Ciri yang pertama adalah, apabila posisinya didudukkan dan kontrol kepala sudah tegak.
"Kemudian, refleks melepeh sudah mulai berkurang," tambah dr. Meta saat diwawancara eksklusif oleh Nakita (2/2/2024).
"Selain itu, bayi juga tampak lapar terus walaupun sudah disusui secara konsisten. Misalnya 8-10 kali per hari," tambahnya lagi.
Baca Juga: Ciptakan Keluarga Sehat Anak Berprestasi, Simak Indikator Keluarga Sehat Menurut Kemenkes
Ciri yang terakhir menurut dr. Meta adalah, bayi mulai menunjukkan ketertarikan pada makanan.
"Misalnya, kalau melihat orang dewasa makan, dia ikut-ikutan menggapai makanannya atau mengunyah," sebutnya yang baru-baru ini merilis buku Mommyclopedia: 99+ Resep MPASI pada Jumat kemarin (2/2/2024) di Gramedia Matraman, Jakarta.
Akan tetapi, dr. Meta menekankan untuk pemberian MPASI rekomendasinya tetap di usia enam bulan.
"Memang ada beberapa kondisi dimana dokter bisa saja membolehkan pemberian MPASI sebelum enam bulan dan di atas empat bulan, tapi harus ada indikasinya dan saran dari dokter," katanya menegaskan.
"Jadi, bukan berarti usia empat bulan tapi kok kelihatannya sudah tertarik lihat makanan, berarti sudah siap diberi MPASI dong. Bukan begitu," lanjutnya.
Oleh karenanya, jika Moms mencurigai adanya tanda-tanda bayi yang berusia di bawah enam bulan dan di atas empat bulan siap MPASI, sebaiknya Moms bawa ke dokter.
Nantinya dokter akan memeriksa beberapa indikasi sebagai tanda kesiapan makan yang sudah dievaluasi dokter, juga memberikan saran yang akan sangat berguna untuk mendukung tumbuh kembang anak.
Menurut dr. Meta, komposisi MPASI tentunya harus yang adekuat.
"Artinya, harus bisa memenuhi kebutuhan baik makronutrien maupun mikronutrien," ujarnya.
Makronutrien terdiri dari karbohidrat, protein, dan lemak, sedangkan mikronutrien terdiri dari vitamin dan mineral yang didapat dari sayuran juga buah-buahan.
Baca Juga: Orangtua Harus Paham, Ini Penyebab Bayi Menolak MPASI Pertama dan Cara Mengatasinya
"Untuk sumber karbohidrat itu harus mengandung 35-60 persen dari total kebutuhan kalori, sumber protein dengan mengutamakan atau memprioritaskan protein hewani itu sebesar 10-15 persen dari total kebutuhan kalori, sumber lemak sebesar 30-40 persen dari total kebutuhan kalori.
Sedangkan, sayur dan buah itu sedikit saja karena sifatnya hanya sebagai pengenalan," terang dr. Meta.
Meski bukan yang paling penting, dr. Meta menekankan bahwa protein hewani adalah sumber protein yang diprioritaskan untuk diberikan.
"Terkadang orang berpikir bahwa protein hewani kan penting, jadi ya sudah dikasih saja semuanya protein hewani. Lalu, karbohidrat dan lemaknya tidak diberikan," katanya.
"Padahal, semuanya penting. Harus lengkap dan seimbang porsinya," tegasnya sambil menutup wawancara.
Jadi, jangan sampai Moms lupakan panduan ini mengenai komposisi MPASI yang tepat untuk bayi.
Mulailah menerapkan dari usia awal pemberian MPASI untuk buah hati.
Sehingga, Moms bisa menciptakan keluarga sehat anak berprestasi sejak usia bayi.
Moms bisa kembali ke halaman 1 untuk mencari tahu apa saja ciri-ciri bayi siap diberikan MPASI.
Semoga informasi di atas bermanfaat ya, Moms.
Jangan lupa juga untuk dapatkan buku terbaru karya dr. Meta Mommyclopedia: 99+ Resep MPASI di seluruh gerai Gramedia di Indonesia.
Baca Juga: Sinopsis Buku Mommyclopedia: 99+ Resep MPASI, Amunisi Ibu untuk Cegah Stunting
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR