Ini membantu memastikan bahwa panas didistribusikan secara merata di seluruh makanan dan mencegah bagian-bagian tertentu dari makanan menjadi terlalu panas atau terlalu dingin.
6. Periksa Kematangan
Periksa kematangan makanan secara teratur saat Moms menghangatkannya.
Gunakan termometer makanan untuk memastikan bahwa makanan telah mencapai suhu yang aman untuk dikonsumsi, terutama jika Moms menghangatkan daging atau makanan laut.
7. Jangan Panaskan Terlalu Lama
Hindari menghangatkan makanan terlalu lama di atas kompor, terutama jika makanan sudah dimasak sebelumnya.
Panaskan makanan hanya sampai cukup hangat, dan matikan api ketika makanan telah mencapai suhu yang diinginkan.
8. Gunakan Tutup
Saat menghangatkan makanan di atas kompor, gunakan tutup pada wadah. Ini membantu menjaga kelembapan makanan dan mempercepat proses penghangatan dengan menangkap panas di dalam wadah.
9. Hindari Pemanasan Berulang
Hindari menghangatkan makanan berulang kali dengan kompor. Setiap kali Moms menghangatkannya kembali, makanan bisa kehilangan rasa dan teksturnya lebih banyak.
Jika memungkinkan, panaskan hanya sebagian dari makanan yang Moms butuhkan dan simpan sisa yang tidak digunakan di lemari es untuk penggunaan nanti.
10. Prioritaskan Keamanan Pangan
Terakhir, namun tidak kalah pentingnya, pastikan untuk memprioritaskan keamanan pangan saat menghangatkan makanan sisa.
Periksa tanggal kedaluwarsa makanan sebelum menghangatkannya kembali, dan jika makanan sudah berada di lemari es selama lebih dari beberapa hari, lebih baik untuk membuangnya daripada mengambil risiko keracunan makanan.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR