Sambut kembali keintiman dengan perlahan dan tanpa tekanan.
Jika Moms mengalami masalah yang serius, berkonsultasilah dengan dokter atau terapis seks.
Bergabung dengan kelompok dukungan untuk ibu yang mengalami trauma pasca melahirkan dapat memberikan rasa dukungan dan pemahaman dari orang-orang yang mengalami hal yang sama.
Melalui pertukaran cerita dan saran, Moms dapat merasa lebih didukung dan mengurangi perasaan isolasi.
Terakhir, berikan waktu untuk membangun ikatan yang kuat dengan bayi.
Melalui kontak kulit dengan kulit, menyusui, atau hanya bermain bersama, Moms dapat memperkuat ikatan emosional yang membantu dalam penyembuhan trauma Moms.
Mengatasi trauma setelah melahirkan adalah proses yang berkelanjutan dan tidaklah mudah.
Namun, dengan dukungan yang tepat dan langkah-langkah yang sesuai, Moms dapat memulihkan keseimbangan emosional dan menikmati peran baru sebagai seorang ibu dengan lebih baik.
Ingatlah bahwa Moms tidak sendirian, dan bahwa ada banyak sumber daya dan bantuan yang tersedia untuk Moms.
Nah, itu dia beberapa cara mengatasi trauma setelah melahirkan. Semoga bermanfaat!
Sebagian isi artikel ini ditulis dengan menggunakan bantuan kecerdasan buatan.
Baca Juga: Pentingnya Protein untuk Ibu Baru Melahirkan, Percepat Proses Penyembuhan hingga Produksi ASI
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR