Tekstur dan bentuk teether yang beragam membantu mengembangkan kemampuan motorik halus dan menguatkan otot-otot mulut bayi.
3. Mengurangi Kecenderungan Menggigit Benda Lain yang Berbahaya
Saat gigi bayi mulai tumbuh, mereka cenderung menggigit segala sesuatu yang mereka temui, termasuk mainan yang mungkin tidak aman atau benda-benda kecil yang bisa menjadi tersedak.
Penggunaan teether memberikan alternatif yang aman dan dirancang khusus untuk digigit, mengurangi risiko bayi menggigit benda-benda berbahaya.
4. Mengurangi Risiko Infeksi
Bayi seringkali memasukkan berbagai benda ke dalam mulut mereka, termasuk jari, tangan, atau mainan yang kotor.
Hal ini meningkatkan risiko infeksi karena bakteri dan kuman dapat dengan mudah masuk ke dalam mulut bayi.
Teether yang terbuat dari bahan yang aman dan mudah dibersihkan membantu mengurangi risiko infeksi ini.
5. Mendorong Kemandirian
Saat bayi mulai merasa tidak nyaman karena pertumbuhan gigi, mereka cenderung mencari cara untuk meredakannya.
Dengan memberikan teether, bayi diajari untuk mengatasi ketidaknyamanan mereka sendiri, yang pada gilirannya mendorong perkembangan kemandirian mereka.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR