Pastikan pijat dilakukan oleh terapis atau ahli pijat yang berpengalaman dalam merawat ibu pasca persalinan.
Hindari pijat pada bagian tubuh yang masih sensitif atau belum pulih sepenuhnya, seperti area perut jika ada luka caesar atau area yang masih terasa nyeri.
Pijat setelah melahirkan sebaiknya dilakukan dengan gerakan yang ringan, lembut, dan mengikuti instruksi dari terapis yang mengerti kondisi pasca persalinan.
Jangan memberikan tekanan berlebihan pada bagian tubuh yang sensitif atau masih dalam proses penyembuhan.
Demi mewujudkan keluarga sehat anak berprestasi, Moms perlu tahu kalau pijat setelah melahirkan tidak disarankan dalam kondisi-kondisi berikut:
1. Jika terdapat komplikasi pasca persalinan seperti infeksi atau perdarahan yang belum teratasi.
2. Jika terdapat luka yang belum sembuh sepenuhnya, terutama luka caesar atau episiotomi.
3. Jika ibu mengalami nyeri hebat atau masalah kesehatan lain yang memerlukan perhatian medis lebih lanjut.
Pijat setelah melahirkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi ibu baru, namun keamanannya sangat penting untuk diperhatikan.
Konsultasikan dengan dokter atau bidan sebelum melakukan pijat, pastikan dilakukan oleh terapis yang berpengalaman, dan hindari melakukan pijat pada bagian tubuh yang masih sensitif atau dalam proses penyembuhan.
Dengan perhatian dan perawatan yang tepat, pijat dapat menjadi salah satu cara yang efektif untuk membantu ibu pulih dan merasa lebih baik setelah melahirkan. (*)
Baca Juga: Keluarga Sehat Anak Berprestasi, Ini Ramuan Obat Alami Menyembuhkan Cacar Air
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR