Ikuti kursus atau pelatihan yang dapat meningkatkan kemampuan Dads di bidang yang diminati.
Keterampilan tambahan ini tidak hanya meningkatkan peluang Dads mendapatkan pekerjaan baru, tetapi juga bermanfaat jika Dads memutuskan untuk memulai bisnis sendiri.
9. Pertimbangkan Penghematan dalam Gaya Hidup
Selama masa transisi, Dads mungkin perlu melakukan beberapa penyesuaian dalam gaya hidup untuk menghemat pengeluaran.
Ini bisa berarti mengurangi frekuensi makan di luar, menunda liburan, atau mencari hiburan yang lebih hemat. Setiap penghematan kecil akan membantu Dads bertahan lebih lama dengan dana yang ada.
10. Diskusikan dengan Keluarga
Keputusan untuk resign bukan hanya berdampak pada diri sendiri, tetapi juga pada keluarga. Diskusikan rencana Dads dengan pasangan atau anggota keluarga lainnya yang terdampak.
Pastikan mereka mendukung keputusan Dads dan siapkan rencana bersama untuk mengatasi perubahan yang akan terjadi.
Dukungan keluarga sangat penting untuk melewati masa transisi dengan lebih lancar.
Mengambil keputusan untuk resign dari pekerjaan memerlukan persiapan yang matang, terutama dari sisi keuangan.
Dengan mengevaluasi situasi keuangan, memiliki dana darurat, dan membuat rencana anggaran, Dads dapat menghadapi masa transisi dengan lebih tenang.
Baca Juga: Picu Keributan Rumah Tangga, Ini Ciri-ciri Suami Tidak Jujur Masalah Keuangan
Ibu Hamil Tidak Boleh Duduk Terlalu Lama, Ini Risiko dan Solusi untuk Kehamilan Sehat
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR