Nakita.id – Dalam rangka menyambut Hari Kebaya Nasional (HKN), Kongres Wanita Indonesia (Kowani) menyelenggarakan peragaan busana kebaya.
Tak hanya sendiri, Kowani turut bekerja sama dengan Persatuan Kolintang Nasional (PINKAN Indonesia) dan komunitas kebaya.
Peragaan busana yang diiringi penampilan kolintang ini dilaksanakan di Anjungan Sarinah, Jakarta, pada Rabu (26/6/2024).
Menariknya lagi, peragaan busana ini melibatkan berbagai generasi.
Perancang busana Anne Avantie, Penasihat HKN 2024 Nanny Hadi Tjahjanto, dan Ketua Umum PINKAN Indonesia Peni Mursetio, pun turut menghadiri acara tersebut.
“Kebaya bukan sekadar lenggak-lenggok, tapi lebih dari itu, kebaya merupakan alat pemersatu bangsa dan negara, bukan hanya Indonesia, tapi juga para perempuan ASEAN." ujar Ketua Umum Kowani, Giwo Rubianto Wiyogo, dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (26/6/2024).
Seperti diketahui, pada 4 Agustus 2023, Presiden RI, Joko Widodo, telah menetapkan 24 Juli sebagai Hari Kebaya Nasional, merujuk pada Kongres Wanita Indonesia X yang dihadiri oleh Presiden pertama RI, Ir. Soekarno.
Saat itu, seluruh peserta mengenakan kebaya. Keputusan ini menegaskan pentingnya kebaya sebagai simbol nasional wanita Indonesia.
Adapun acara puncak Hari Kebaya Nasional ke-1 akan dilaksakan pada 24 Juli 2024 di Istora Senayan, Jakarta, dengan harapan kehadiran Presiden Joko Widodo dan sekitar 7.000 perempuan.
Acara ini bertujuan melestarikan kebaya sebagai budaya nasional, memperkuat identitas bangsa, dan meningkatkan aspek ekonomi melalui pengembangan kebaya.
Baca Juga: Hari Kebaya Nasional, Agar Kebaya Tetap Dicintai dan Populer di Perempuan Muda
Dalam acara tersebut, Kowani bekerja sama dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta Komunitas Kebaya Indonesia.
Hari Kebaya Nasional 2024 akan diisi dengan berbagai kegiatan, seperti lomba kebaya, webinar, talk show, parade kebaya, dan bazar UMKM.
Tema "Lestarikan Budaya dengan Bangga Berkebaya" diusung untuk menumbuhkan semangat perjuangan perempuan Indonesia dan nilai-nilai budaya bangsa sesuai Keputusan Presiden No.19 Tahun 2023.
Kegiatan seperti webinar “Aku dan Kebaya” pada 10 Mei 2024 dan talk show serta Parade Kebaya pada 28 Mei 2024 telah terlaksana.
Sementara itu, acara puncak di Istora Senayan akan menampilkan lebih dari 7000 peserta.
Peserta yang hadir dari berbagai organisasi anggota Kowani, komunitas, desainer kebaya, asosiasi seni dan kebudayaan, mitra nasional dan ASEAN, serta pelajar dan mahasiswi.
Peringatan Hari Kebaya Nasional memiliki beberapa tujuan utama:
1. Memperkenalkan dan menggaungkan kembali kebaya sebagai bagian dari sejarah perjuangan para perempuan Indonesia.
2. Meningkatkan wujud cinta, bangga pada identitas bangsa dan tanah air.
3. Melestarikan warisan budaya dengan menjadikan kebaya sebagai salah satu wadah kreativitas tanpa menghilangkan nilai pakem dari kebaya, yang memiliki nilai ekonomi untuk memajukan ekonomi bangsa.
5. Menjadikan kebaya sebagai busana wanita yang bisa dipakai dalam berbagai acara. (*)
Bobo Fun Fair dan Jelajah Kuliner Bintang Jadi Ajang Nostalgia di Uptown Mall BSBCity Semarang
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR