Kasus ini telah menimbulkan keprihatinan mendalam di kalangan masyarakat, terutama para orang tua yang menitipkan anak-anak mereka di Wensen School.
Banyak yang tidak menyangka bahwa seorang influencer parenting yang sering berbicara tentang pentingnya perlindungan anak dapat terlibat dalam tindakan kekerasan seperti ini.
Kuasa hukum keluarga korban, Leon Maulana Mirza, menyatakan bahwa tindakan kekerasan ini sangat bertentangan dengan citra yang selama ini dibangun oleh Meita di media sosial.
"Di Instagram, di Tiktok, yang bersangkutan influencer parenting, bahkan di beberapa videonya menjelaskan, berkomentar terkait kekerasan terhadap anak," kata Leon.
Pihak kepolisian berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini dan memastikan bahwa keadilan ditegakkan bagi para korban.
Polres Metro Depok juga telah memasang garis polisi di Wensen School untuk memastikan tidak ada aktivitas yang berlangsung di lokasi kejadian selama proses penyelidikan.
Kasus ini menjadi pengingat penting akan perlunya pengawasan ketat dan evaluasi berkala terhadap lembaga pendidikan dan penitipan anak untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan anak-anak yang dititipkan.
Masyarakat diharapkan terus memberikan dukungan dan perhatian terhadap upaya perlindungan anak, serta melaporkan setiap indikasi kekerasan yang terjadi di sekitar mereka.
Dengan adanya perhatian yang serius dari berbagai pihak, diharapkan kasus serupa tidak terulang di masa mendatang dan anak-anak dapat tumbuh dalam lingkungan yang aman dan penuh kasih sayang.
Baca Juga: Siksa Balita, Bos Daycare Wensen School Meita Irianty Jadi Tersangka
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR