Nakita.id - Sayuran mengandung berbagai vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan tubuh, sehingga sebaiknya menjadi hidangan wajib bagi keluarga, termasuk Si Kecil.
Sayangnya, anak cenderung tak suka sayur.
BACA JUGA :Ngeri! Ini Akibat Bila Si Kecil Tak Pernah Makan Sayur dan Buah
Kalau ini yang jadi sumber masalah, lakukan haJ-hal berikut yang dapat mendorong anak menyukai sayur:
1. Kenalkan sejak dini
Kenalkan sayuran sejak dini.
Kapan?
Tepatnya sejak bayi berusia 6 bulan, selepas masa ASI eksklusif.
Pengenalannya bisa dilakukan dengan sajian makanan utama maupun camilan.
Pengenalan ini diteruskan hingga anak mulai makan makanan lembut seperti bubur saring, semi padat (nasi tim), dan makanan keluarga yang bersifat padat.
Sepanjang masa pengenalan inilah, kreativitas orangtua amat dituntut untuk membuat padu padan yang menarik antara bahan-bahan makanan lainnya dengan aneka buah dan sayuran dalam menu sehari-hari.
BACA JUGA :Si Kecil Susah Makan Sayur, Coba Menu Kreatif Chef Karen Carlotta Ini
2. Lakukan pengenalan satu per satu
Kenalkan satu per satu semua jenis buah dan sayur yang dianjurkan/diperbolehkan untuk bayi dan anak.
Mulailah dari wortel yang manis baru menyusul pisang, jeruk, dan sebagainya.
Lakukan pengenalan secara bertahap dan berulang.
Artinya, perkenalkan sayur sejenis demi sejenis, sedikit demi sedikit, dan lakukan secara berulang-ulang. Yang pasti, jangan gampang menyerah.
Sayangnya, Moms justru sering kali menyerah saat anaknya menolak makanan setelah 2-3 kali mencoba padahal para ahli menyarankan agar orangtua setidaknya 8-10 kali mencoba saat mengenalkan sayuran.
Begitu juga kalau si kecil usia batita yang tengah berada dalam fase negativistik hingga cenderung menolak atau membuang-buang makanan yang disajikan, jangan gampang terpancing untuk marah.
Kalau hari ini ia menolak brokoli, tawarkan padan ya di lain waktu.
Yang penting berikan dalam porsi kecil lebih dulu, dengan ukuran dan tekstur yang pas untuk mulut mungilnya.
3. Petik keuntungan dari warna-warni sayuran yang indah bak pelangi
Mulailah dari satu warna tertentu lebih dulu. Bisa juga dengan membuat hidangan seperri sup sayuran warna-warni berisi wortel, buncis, jagung, kacang merah, dan sebagainya.
Saat menyuapi si kecil atau mengajaknya makan bersama, sebutkan satu per satu warna dan nama sayuran yang ada di mangkuknya.
Dia pasti suka.
Sajian warna-warni juga dapat meningkatkan nafsu makan anak.
BACA JUGA : 5 Hal Yang Membuat Anak Tidak Mau Makan Sayur
4. Jangan pernah memaksa anak agar suka sayur
Apalagi dengan cara menjejalkannya.
Pasalnya, ketidaksukaan yang dipaksakan hanya akan menimbulkan penolakan yang semakin keras.
Sangat mungkin pemaksaan seperti ini akan membuat anak trauma dan semakin emoh menyentuh sayur.
Kalau sudah begini, siapa yang sebetulnya lebih dirugikan?
Ingat, memaksa atau mengancam anak untuk makan sayuran yang tak disukainya sama sekali tak memberi manfaat.
Lebih baik cobalah memotivasinya dengan menjelaskan, sayuran itu baik bagi kesehatannya. Bila anak belum mau mencoba jenis sayuran tertentu, sisihkan dahulu dan cobalah kembali beberapa hari kemudian.
BACA JUGA : Cegah Anak Susah Makan Sayur dengan Kebiasaan Ini
5. Berikan penjelasan tentang manfaat sayur
Anak balita dapat memahami penjelasan sederhana yang kita berikan.
Contoh, dengan mengungkapkan kegunaan vitamin C dari bayam, "Kak, supaya kamu tidak gampang sakit, kamu perlu makan sayur bayam ini yang mengandung banyak vitamin C."
Penulis | : | Yoan A.D. Nayoan |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR