Nakita.id - Meski baru mengenal siang dan malam, konsep waktu yang dikenal anak batita dapat digunakan sebagai sarana untuk mengajarinya disiplin waktu.
Ada beberapa cara mudah mengajarkan waktu kepada anak.
Misalnya saja, mengajaknya mandi pagi sambil melakukan aktivitas yang disenangi si batita ketika sinar matahari mulai terasa hangat.
Sore hari, ketika matahari sudah condong ke barat, orangtua perlu membiasakannya mandi sore. Misalnya, “Adek, tuh, matahari sudah ada di barat (sambil menunjuk arah barat), berarti Adek harus mandi ya.”
Sebetulnya mengajarkan konsep waktu pada batita dapat dilakukan dengan cara yang mudah.
Yang penting adalah menggunakan informasi yang mudah diterima anak.
Umumnya, anak baru sebatas mengenal pagi-siang-sore-malam.
Nama-nama hari mungkin saja hafal, tapi anak belum memahami bagaimana hari bisa berganti.
Oleh sebab itu yang dapat diajarkan barulah menggunakan konsep waktu berdasarkan pagi, siang, dan sore.
Berikut cara mengenalkan waktu:
1. Bisa ditangkap oleh indranya
Anak batita belajar sesuatu melalui kemampuan sensori motoriknya atau indranya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR